Solskjaer Optimistis MU Bakal Bangkit Lagi

Solskjaer wajib mengembalikkan ritme permainan MU jelang menghadapi Barcelona.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Mar 2019, 18:35 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2019, 18:35 WIB
Paul Pogba
Paul Pogba berjalan lesu usai MU takluk dari Wolves di Piala FA (AFP)

Liputan6.com, Manchester- Manchester United (MU) menunjukkan tren yang kurang bagus jelang menghadapi duel penting lawan Barcelona. Dua kali beruntun, MU di bawah Solskjaer menuai kekalahan yang tidak diduga.

Manchester United menelan kekalahan dalam ajang FA Cup melawan Wolverhampton Wanderers. Ole Gunnar Solskjaer berjanji kalau timnya akan bangkit setelah jeda internasional.

MU kalah 1-2 saat melawat ke Molineux Stadium, Minggu (17/3/2019) dini hari WIB di laga babak perempat final FA Cup. Kekalahan tersebut membuat United tersingkir dalam ajang tersebut.

Dua gol dari Raul Jimenez dan Diogo Jota hanya mampu dibalas Marcus Rashford. Dengan demikian, United menelan dua kekalahan beruntun.

Pekan lalu, Setan Merah kalah 2-0 dari Arsenal dalam pertandingan Premier League. Terakhir kali MU merasakan kekalahan beruntun adalah ketika masih dipimpin Jose Mourinho pada Desember 2018 lalu.

 

 

Janji Bangkit

Manchester United
MU kalah dari Wolves di perempat final Piala FA (AFP)

Solskjaer tentu saja kecewa dengan penampilan buruk timnya saat menghadapi Wolves. Namun, ia berjanji akan membawa timnya bangkit dalam waktu dekat.

"[Kami] akan siap untuk beraksi lagi setelah internasional," kata Solskjaer seperti dilansir Sportskeeda.

"Man United pada bulan April dan Mei, selalu menemukan performa kami, kami tidak bisa menunggu tantangan untuk ini dan malam besar seperti ketika Barcelona datang, kami memiliki begitu banyak sorotan yang dinanti-nantikan.

"Para pemain? Jangan khawatir dengan sikap mereka karena ketika mereka kembali lagi kami akan bangkit."

Performa Terburuk MU

Solskjaer tidak memungkiri bahwa ini adalah performa terburuk MU sejak ia menggantikan Jose Mourinho pada 2018 lalu. Solskjaer berharap bisa segera memperbaiki performa timnya.

"Itu penampilan terburuk sejak saya datang ke sini, kurangnya urgensi untuk maju, kurangnya passing ke depan, kurangnya pemulihan bola, jeda internasional terkadang berguna dan mungkin sekarang kami ingin bermain lagi dan memperbaikinya.

"Tapi semoga beberapa akan memiliki pengalaman yang bagus dengan tim nasional, beberapa akan mendapat hari libur, berlatih keras di sini dan bersiap untuk mendorong lagi.

"Kami berada di posisi yang bagus di liga, lolos ke Liga Champions, jadi malam ini sangat mengecewakan kami tidak berada di semifinal."

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya