Kalah dari City, MU Semakin Berat ke Liga Champions

MU kalah 0-2 di kandang dari City sehingga terancam tak main di Liga Champions musim depan.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Apr 2019, 18:25 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2019, 18:25 WIB
Manchester United Vs Manchester City
Gelandang Manchester United, Jesse Lingard, melepaskan tendangan saat melawan Manchester City pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Rabu, (24/4). Manchester United takluk 0-2 dari Manchester City. (AP/Jon Super)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) harus mengakui keunggulan rival sekota Manchester City 0-2 pada laga lanjutan Premier League 2018/19, Kamis (25/4) dini hari WIB. Hasil negatif ini menegaskan bahwa kualitas MU memang masih belum layak dibandingkan dengan tim sekuat Man City.

Laga bertajuk Derby Manchester itu penuh gengsi, banyak hal yang dipertaruhkan, tetapi MU lagi-lagi gagal menjawab harapan publik Old Trafford. Kekalahan itu juga mengancam asa MU menembus empat besar klasemen akhir. 

Saat ini MU berada di peringkat keenam klasemen sementara dengan 64 poin dari 35 pertandingan. Mereka tertinggal dua poin dari Arsenal di peringkat kelima dan tiga poin dari Chelsea di peringkat keempat.

Minggu (28/4) mendatang, MU bakal menjamu Chelsea di Old Trafford. Laga ini bakal sangat menentukan nasib kedua tim. Jika kalah, MU sudah bisa dipastikan harus puas bermain di Liga Europa musim depan.

Biar begitu, Ole Gunnar Solskjaer mengaku tak cemas. Dia tidak pernah berpikir MU bakal bermain di Liga Europa musim depan, saat ini yang terpenting adalah mencoba melakukan segalanya untuk mengamankan empat besar.

"Kami memerlukan lebih banyak kualitas Minggu nanti [vs Chelsea], dan jika kami bisa memenangkan pertandingan itu, kami bakal menghadapi dua laga lagi untuk mencoba kembali ke Liga Champions," tutur Solskjaer di Manutd.com.

"Tentu saja, kami ingin menembus empat besar. Saya tidak pernah berencana bermain di Kamis malam [Liga malam Jumat alias Liga Europa]. Kami harus terus memastikan bahwa kami punya peluang Minggu nanti."

Bersikap Positif

Lebih lanjut, Solskjaer tidak mau memandang situasi MU ini secara negatif, dia justru ingin bersikap positif. MU tinggal menyisakan tiga pertandingan dengan selisih tiga poin dari peringkat keempat, segalanya masih terbuka.

"Kami hanya perlu menghadapi tiga pertandingan lagi jelang akhir musim, kami tertinggal tiga poin dari empat besar, dan tidak ada satu pun yang mau memberikan kesempatan ini pada kami beberapa bulan lalu," tandasnya.

Laga melawan Chelsea nanti diprediksi bakal berjalan seimbang. Kedua tim belum benar-benar konsisten musim ini. Namun, Chelsea boleh sedikit diunggulkan karena memiliki pemain ajaib, Eden Hazard.

Sumber Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya