Milan - Kapten Inter Milan, Mauro Icardi dan istrinya Wanda Nara membuat kehebohan di dunia maya belakangan ini. Pasalnya keduanya memamerkan foto panas di akun Instagram masing-masing.
Dalam beberapa foto itu, Icardi terlihat bugil sedangkan sang istri tampil topless.
Advertisement
Baca Juga
Foto itu viral dan sudah mengundang sang pelatih, Luciano Spalletti, untuk memberi komentar. Sang pelatih mengaku tak peduli dengan hal itu selama Icardi memberikan penampilan terbaik di lapangan.
Namun, reaksi berbeda datang dari kalangan suporter, khususnya dari mereka yang biasa menghuni Curva Nord di Stadion Giuseppe Meazza.
"Tak ada yang mempertanyakan teknik dan kemampuan olahraga dari pemilik no 9, tapi persoalannya dan yang akan terus terjadi adalah mentalnya," demikian pernyataan Curva Nord.
"Itu tak cocok dengan klub."
"Itu tak akan pernah berubah."
"Dia telah menyia-nyiakan berbagai kesempatan untuk berdamai di ruang ganti dan dengan fans, dengan kesaksian yang cukup, untuk kebaikan bersama klub, seorang pemain dengan karakter yang dangkal semacam itu tak dapat jadi bagian dari masa depan Inter," lanjut pernyataan tersebut.
Selama ini hubungan Mauro Icardi dengan fans di Curva Nord diketahui tak harmonis. Penghuni Curva Nord juga dikenal tak menyukai istri Icardi, Wanda Nara, yang kerap melontarkan pernyataan kontroversial.
Alih-alih mengambil hati, keputusan mengunggah foto-foto syur ibarat senjata makan tuan buat Icardi dan sang istri lantaran hal itu jadi sasaran kritik kalangan fans.
Kalangan suporter menilai waktu Icardi dan Wanda Nara mengunggah foto-foto itu tak tepat. Itu yang membuat mereka kesal. Inter Milan saat ini sedang fokus mencari kemapanan di peringkat tiga besar agar bisa menyegel satu tiket ke Liga Champions musim depan.
Kekhawatiran itu terbukti, Inter Milan gagal menang setelah hanya bermain 0-0 saat melawan Udinese di Dacia Arena, Udine. Secara khusus, Spalletti baru menurunkan Mauro Icardi pada menit ke-63 untuk menggantikan Borja Valero.
Sumber:Â Bola.com
Saksikan video pilihan di bawah ini