Mantan Bek Juventus Kesal Dibohongi Allegri

Liputan6.com, Jakarta Mantan bek Juventus, Mehdi Benatia, mengutarakan kekesalannya pada Massimiliano Allegri. Ia rupanya masih menyimpan dendam terhadap Allegri, yang kini sudah tak lagi melatih Juventus.

Pemain asal Maroko tersebut mengaku diimingi janji-janji besar pada awal musim yang tidak sesuai dengan kenyataannya.

Pada musim 2017/2018, Benatia menjadi salah satu andalan Allegri untuk mendampingi Giorgio Chiellini di jantung pertahanan Juventus. Mantan penggawa Bayern Munchen itu hampir tak pernah absen dari berbagai kompetisi, seperti Serie A dan Liga Champions.

Sayangnya, semuanya berubah setelah Juventus memulangkan eks bek andalannya, Leonardo Bonucci, dari AC Milan pada tahun 2018 lalu. Gara-gara itu, ia akhirnya lebih sering menghangatkan bangku cadangan ketimbang beraksi di lapangan.

Minimnya kesempatan bermain membuat Benatia gerah. Tanpa pikir lama, pria berumur 32 tahun itu memutuskan untuk angkat kaki dari Allianz Stadium guna bergabung dengan klub asal Qatar, Al-Duhail, pada bulan Januari lalu.

Alasan dirinya bergabung dengan Al-Duhail berkaitan dengan sisi religi yang ia anut. Tapi soal alasan kepergiannya dari Juventus, ia tak bisa menyembunyikan kekesalannya kepada Allegri yang menebar janji-janji palsu kepadanya.

"Saat saya mendengar soal kepulangan Bonucci, saya dengan segera menemui Allegri," buka Benatia kepada Yahoo Sport.

"Dia berkata bahwa Chiellini dan saya adalah starter dan Bonucci harus berjuang mendapatkan tempatnya kembali. Meskipun begitu, saya tidak bermain sehingga saya marah," lanjutnya.

Tekad Benatia sudah bulat, dan tak ada lagi alasan yang bisa membuat dirinya bertahan di Juventus kala itu. Bahkan dia tidak mendengar bujuk rayu rekan setimnya yang meminta Benatia untuk tetap membela Bianconeri.

"Saya memberitahu manajemen bahwa saya ingin bermain, jadi saya memutuskan untuk pindah," tambahnya.

"Rekan-rekan setim saya coba untuk mengubah pikiran saya, tapi semuanya sudah terlambat," tandasnya.

Benatia meninggalkan Juventus dengan catatan lima penampilan saja di ajang Serie A, dan semuanya berstatus sebagai starter. Ia juga turut serta dalam satu ajang Liga Champions pada bulan Oktober 2018 lalu, tepatnya saat Bianconeri bertemu BSC Young Boys di fase grup.

Sumber: Bola.net