Hasto Kristiyanto Tersangka dan Yasonna Laoly Dicekal, Jadi Pukulan Beruntun PDIP?

Juara Liga Champions, Tottenham Hotspur Bakal Masuk Kelompok Elite Klub Eropa

Tottenham Hotspur sudah pernah memenangkan Piala UEFA dan Piala Winners. Satu-satunya trofi yang absen adalah Liga Champions.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 01 Jun 2019, 21:00 WIB

Diterbitkan 01 Jun 2019, 21:00 WIB

Christian Eriksen membawa Tottenham Hotspur mencapai final Liga Champions. (Adrian DENNIS / AFP)

Liputan6.com, Madrid - Tottenham Hotspur tidak kekurangan motivasi pada final Liga Champions 2018/2019. Mereka langsung bisa masuk kelompok elite di penampilan perdana di laga puncak.

Syaratnya tentu dengan merebut gelar. Dengan menjuarai Liga Champions, Spurs bakal bersanding bersama nama-nama besar yang mengoleksi seluruh trofi kompetisi Eropa.

Hanya ada lima tim yang pernah menyandang status tersebut. Mereka adalah Juventus, Bayern Munchen, Ajax Amsterdam, Chelsea, dan Manchester United.

Semua berkat kesuksesan sebelumnya. Tottenham Hotspur memenangkan Piala UEFA pada 1972 dan 1984. Di sela itu klub London Utara tersebut menjuarai Piala Winners 1963.

Sebelum musim ini, capaian terbaik Spurs di Liga Champions adalah mencapai semifinal 1961/1962 ketika kompetisi masih bernama Piala Champions.

Peluang Tim Lain

Dua Gol Lionel Messi Antar Barcelona Taklukan Liverpool

Selebrasi Lionel Messi usai mencetak gol ke gawang Liverpool pada leg 1, babak semifinal Liga Champions yang berlangsung di Stadion Camp Nou, Barcelona, Kamis (2/5). Barcelona menang 3-0 atas Liverpool. (AFP/Javier Soriano)

Setelah Tottenham Hotspur, tercatat ada 11 klub lain yang berpeluang mengoleksi seluruh trofi kompetisi Eropa. Beberapa nama besar adalah Barcelona dan AC Milan. Mereka mendapat kesempatan karena pernah menjuarai Piala Winners, kompetisi yang dihapus pada 1999.

Barcelona contohnya. Meski kerap berjaya di Liga Champions, El Azulgrana nyatanya belum pernah memenangkan Piala UEFA atau Liga Europa.