Prediksi Bali United vs Arema FC: Menunggu Pembuktian Sylvano Comvalius

Bali - Tanah Dewata menjadi saksi bagaimana mengerikannya Sylvano Comvalius bersama Bali United pada Liga 1 2017. Tak hanya menjadi top skorer kompetisi, ia juga sukses memecahkan rekor jumlah gol dalam semusim di Liga Indonesia.

Comvalius berhasil menorehkan 37 gol dari 34 pertandingan bersama Bali United pada musim 2017. Torehan itu mendapuknya sebagai pemain tersubur semusim dalam sejarah Liga Indonesia.

Kini, Comvalius kembali ke Pulau Dewata bukan sebagai kawan, namun menjadi lawan. Penyerang asal Belanda itu saat ini memperkuat Arema FC, setelah gagal total bersama klub Thailand, Suphanburi dan tim Malaysia, Kuala Lumpur FC, seusai meninggalkan Bali United setelah Liga 1 2017 rampung.

Comvalius bersama Arema FC akan menantang Bali United pada pekan ke-16 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (24/8/2019).

Meski begitu, Stefano Cugurra Teco selaku pelatih Bali United tak menaruh atensi berlebihan kepada Comvalis. Seluruh pemain Arema FC dianggapnya sangat berbahaya.

"Ya, Arema FC punya pemain depan bagus di antaranya Sylvano Comvalius dan juga ada Makan Konate. Yang pasti ketika kami kehilangan bola, semua pemain harus fokus untuk memberikan marking kepada para pemain Arema FC. Tapi saya rasa Arema FC bukan hanya Comvalius dan Konate saja. Pemain-pemain lainnya dari Arema FC juga punya kualitas," imbuh Teco.

Bersama Arema FC di musim ini, Comvalius belum kembali ke permainan terbaiknya kala masih membela Bali United. Striker berusia 32 tahun itu baru membukukan empat gol dari 12 penampilan. Laga ini harus jadi pembuktian bahwa ketajamannya sudah kembali. 

Di kubu Arema FC, mereka tidak gentar dengan catatan luar biasa Bali United saat ini. Pelatih Arema, Milomir Seslija jauh-jauh hari sudah menekankan agar pemainnya agar tampil lepas di Bali, sehingga tidak terbebani.

“Ini pertandingan yang prestise. Dua tim papan atas bertemu. Meskipun pertandingan bakal berat, pemain sudah siap,” kata pelatih asal Bosnia itu.

Secara teknis, Arema tidak ingin bertahan total dalam laga ini. Mereka butuh poin untuk tetap bisa bersaing di papan atas. Tentunya misi memangkas jarak 9 poin dengan Bali United juga membakar semangat Dendi Santoso dkk.

“Kami tahun ada sejumlah pemain Bali United ke timnas. Dua bek sayap juga. memang ada celah. Tapi mereka juga punya pemain yang bagus. Intinya, kami instruksikan pemain untuk terus berlari dan menciptakan ruang untuk memberikan perlawanan dan tontonan yang menarik,” sambungnya.

Bali United (4-3-3): Wawan Hendrawan (k); Dias Angga, Leonard Tupamahu, Willian Pacheco, Michael Orah (b); Brwa Nouri, Fadil Sausu, Paulo Sergio (t); Stefano Lilipaly, Melvin Platje, Ilija Spasojevic (d)

Pelatih: Stefano Cugurra Teco

Arema FC (4-2-3-1): Kartika Ajie (kiper); Agil Munawar, Arthur Cunha, Hamka Hamzah, Alfin Tuasalamony (belakang); Hendro Siswanto, Hanif Sjahbandi; Dendi Santoso, Makan Konate, Ricky Kayame (tengah); Sylvano Comvalius (depan).

Pelatih: Milomir Seslija