London- Pemecatan Mauricio Pochettino yang digantikan Jose Mourinho, masih jadi topik hangat pekan ini. Martin Keown, memanfaatkan kesempatan ini untuk mendesak bekas klubnya, Arsenal, untuk menampung Pochettino.
Martin Keown menyatakan dengan tegas, Arsenal harus mengambil langkah nyata untuk mendekati Pochettino.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Pochettino dipecat kurang dari enam bulan sejak membawa Spurs ke final Liga Champions 2018-2019. Manajer asal Argentina itu dipecat pada Selasa malam waktu setempat dan pada Rabu pagi (20/11/2019), posisinya langsung digantikan Jose Mourinho.
Advertisement
Di bawah arahan Pochettino, musim ini Spurs memang mengalami penurunan performa lantaran berada di posisi ke-14 di klasemen sementara Premier League, baru membukukan tiga kemenangan dari 12 laga.
Klub London Utara lainnya, Arsenal, kondisinya tak jauh beda. Meriam London baru mencatatkan empat kemenangan dari 12 pertandingan, kendati secara posisi di klasemen, jauh di atas Spurs. Kursi manajer yang diduduki Unai Emery pun mulai panas.
"Tak perlu panik di Arsenal, hanya, kami nyaris saja panik karena kami tidak memiliki musim terbaik. Tapi, mereka yang berwenang di klub harus serius mempertimbangkan Pochettino," ujar Keown, dikutip dari Mirror.
"Saya sangat mengagumi apa yang dilakukannya di Tottenham, cara dia mengasuh pemain-pemain muda dan dia tidak menghabiskan banyak uang," lanjut mantan bek tengah Meriam London itu.
"Saya pikir Tottenham tak belanja terlalu banyak," imbuhnya.Â
Langkah Maju
Keown meyakini Tottenham Hotspur membuat keputusan keliru dengan memecat Pochettino, yang banyak disukai kalangan penggemar.
"Saya akan bertahan bersama Pochettino. Saya rasa dia pantas menerima itu. Memecatnya itu keputusan sangat besar, dan sekarang mereka punya manajer yang mengkhawatirkan," ucapnya.
"Saya tahu rekor buruk Pochettino akhir-akhir ini, saya tahu semuanya, tapi saya masih akan tetap memberinya kesempatan. Saya tak suka cara Tottenham melakukannya," kata mantan bek Timnas Inggris tersebut.
"Akan ada banyak chairmen yang mencarinya sekarang. Manchester United menginginkannya pada musim lalu. Saya pikir Arsenal harus tertarik padanya jika mereka ingin mengambil langkah maju," tegas pria berusia 53 tahun itu.
Sumber: Mirror
Disadur dari Bola.com (Penulis Aning Jati/Editor Benediktus Gerendo/Published 21/11/2019)
Advertisement