Barcelona - Barcelona menikmati bergelimang trofi dan prestasi dalam satu dekade terakhir. Klub yang bermarkas di Camp Nou itu tidak pernah lelah menambah jumlah koleksi gelar, baik di kancah domestik maupun Eropa.Â
Kejayaan Barcelona tidak terlepas dari taktik jitu klub. El Barca menggabungkan bakat-bakat di akademi, serta pembelian pemain terbaik dari berbagai klub, dan manajerial yang baik.Â
Baca Juga
Meski tak seambisius Real Madrid dalam membentuk tim, Barcelona juga tak jarang melakukan manuver mengagetkan di bursa transfer pemain. Langkah itu diambil supaya Barcelona tetap kompetitf, baik persaingan domestik dengan Real Madrid maupun di kompetisi elite Benua Biru.Â
Advertisement
Apakah kebijakan transfer Barcelona selalu berhasil? Tentu saja tidak.Â
Seperti klub-klub lain, Barcelona kerap mengambil manuver cerdas di bursa transfer. Namun, tak jarang petinggi klub juga melakukan blunder di bursa transfer.
Berikut ini lima transfer tersukses dan terburuk di Barcelona sejak 2009 atau dalam satu dekade terakhir, seperti dilansir ESPN, Minggu (8/12/2019).Â
Transfer Terbaik: 5. Javier Mascherano (2011-2018)
Harga: 24 juta euro (Rp372 miliar) dari Liverpool
Dijual: gratis, ke Hebei China Fortune
Penampilan: 334
Gol: 1Â
Setelah lima tahun di Inggris bersama West Ham dan Liverpool, Mascherano memutuskan menjalani petualangan baru dengan gabung Barcelona.Â
Pemain Argentina tersebut dengan cepat menjadi bek tengah tak tergantikan di Barcelona dan memenangi lima trofi utama pada musim pertama di Cam Nou.Â
Â
Advertisement
Transfer Terbaik: 4. Neymar (2013-2017)
Dibeli: 86,2 juta euro (Rp 1,33 triliun) dari Santos
Dijual: 222 juta euro (Rp3,44 triliun) ke PSG
Penampilan 186
Gol: 105
Barcelona benar-benar tak keliru memboyong Neymar dari Santos. Bukan hanya menyumbangkan banyak gol dan assist, Neymar juga membentuk trio mematikan bersama Lionel Messi dan Luis Suarez, yang dikenal dengan julukan MSN.Â
Berkat kontribusi trio hebat tersebut Barcelona meraih delapan trofi dalam empat tahun. Namun, Neymar malah secara kontroversial hijrah ke PSG pada 2017 dan dua tahun berselang mengaku menyesalinya. Neymar ngebet ingin kembali ke Barcelona pada musim panas 2019, tapi tak berhasil.Â
Â
Transfer Terbaik: 3. Marc-Andre ter Stegen (2014- )
Dibeli: 12 juta euro (Rp186,1 miliar) dari Borussia Monchengladbach
Penampilan: 209
Mendatangkan kiper berusia 22 tahun ke Camp Nou untuk menggantikan Victor Valdes tampak seperti sebuah perjudian.
Namun, Ter Stegen berhasil merebut posisi kiper pertama sejak 2016 dan tak tergantikan hingga kini. Ter Stegen dianggap sebagai salah satu kiper terbaik dunia saat ini.Â
Â
Advertisement
Transfer Terbaik: 2. Jordi Alba (2012- )
Dibeli: 14 juta euro (Rp217 miliar) dari Valencia
Penampilan: 309
Gol: 16
Barcelona biasanya jarang membiarkan talenta di tim juniornya terlepas begitu saja. Tapi, Jordi Alba malah moncer di Valencia, kemudian kembali ke Camp Nou.Â
Kini, Alba menjadi salah satu bek kiri yang mumpuni di dunia. Keunggulan lainnya, dia bisa bekerja sama baik dengan bintang Barcelona, Lionel Messi.Â
Â
Transfer Terbaik: 1. Luis Suarez (2014 - )
Dibeli: 65 juta euro (Rp1,008 miliar) dari Liverpool
Penampilan: 263
Gol: 187
Awal karier Luis Suarez di Barcelona bukan yang terbaik. Dia dihukum tak boleh bertanding empat bulan karena menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini pada Piala Dunia 2014.Â
Pemain Uruguay tersebut kerap memicu kontroversi sepanjang keriernya, tapi tak diragukan dia menjelma menjadi salah satu striker paling berbahaya di dunia.Â
Â
Advertisement
Transfer Terburuk: 5. Douglas (2014-2019)
Dibeli: 4 juta euro (Rp62 miliar) dari Sao Paulo
Dijual: gratis ke Besiktas
Penampilan: 8
Gol: 0
Sejak didatangkan ke Barcelona pada 2014, dia lebih banyak menghabiskan waktu dengan dipinjamkan ke klub lain. Kesimpulannya, dia tak cukup bagus untuk membela Barcelona.Â
Â
Transfer Barcelona: 4. Philippe Coutinho (2018 - )
Dibeli: 120 juta euro (Rp1,86 triliun) dari Liverpool
Penampilan: 76
Gol: 21
Barcelona mengeluarkan kocek besar untuk memboyong Coutinho dari Liverpool. Semula pemain asal Brasil itu dinilai cocok dengan penampilan Los Blaugrana. Tapi, Coutinho tak bisa beradaptasi dengan baik di Camp Nou. Setelah 18 bulan dia dipinjamkan ke Bayern Munchen.Â
Â
Advertisement
Transfer Terburuk: 3. Zlatan Ibrahimovic (2009-2011)
Dibeli: 47 juta euro (Rp 728 miliar) plus Samuel Eto'o dari Inter Milan
Dijual: 24 juta euro (Rp372 miliar) ke AC Milan
Penampilan: 46
Gol: 22
Saat itu pembelian Zlatan Ibrahimovic merupakan salah satu transfer yang mahal. Namun, dia hanya bertahan semusim sebelum hijrah ke AC Milan dengan status pinjaman.Â
Zlatan Ibrahimovic tak lama di Barcelona karena berseteru dengan pelatih El Barca saat itu, Pep Guardiola.Â
Â
Transfer Terburuk: 2. Dmytro Chygrynskiy (2009-2010)
Dibeli: 25 juta euro (Rp387 miliar) dari Shakhtar Donetsk
Dijual: 15 juta euro (Rp232 miliar) ke Shakhtar Donetsk
Penampilan: 12
Gol: 0
Chygrynskiy tiba di Camp Nou dengan reputasi yang bek tengah yang mahir dalam mengatur bola. Namun, dia hanya mampu bertahan semusim di sana karena tak bisa membuktikan diri.Â
Â
Advertisement
Transfer Terburuk: 1. Arda Turan (2015 - )
Dibeli dari: 34 juta euro (Rp527 miliar) dari Atletico Madrid
Penampilan: 55
Gol: 15
Luar biasa, Turan masih menjadi pemain Barcelona meski sudah tak bermain sejak 2017. Dia tak mendapatkan menit bermain pada musim 2017-2018, sehingga lama dipinjamkan ke Istanbul Basaksehir. Dia malah terlibat masalah kriminal di sana, setelah terlibat keributan di sebuah kelab malam dan menggunakan senjata api di ruang publik
Kontraknya di Barcelona habis pada musim panas 2020 dan dipastikan tak akan diperpanjang.Â
Disadur Bola.com (Penulis Yus Mei Sawitri, Published 09/12/2019)