Manchester - Manchester City mendapat sanksi dari UEFA berupa larangan tampil di kompetisi Eropa selama dua musim plus denda 30 juta euro akibat pelanggaran terhadap regulasi Financial Fair Play.
Menyikapi hukuman tersebut, manajemen Manchester City dikabarkan akan segera menggelar pertemuan darurat dengan semua pemain.
Baca Juga
The Telegraph melaporkan, Chief Executive Manchester City, Ferran Soriano, mengirimi Sergio Aguero dkk. pesan singkat melalui Whatsapp, 30 menit setelah kabar sanksi dari UEFA tersebut muncul ke media massa, Jumat waktu setempat.
Advertisement
Isi pesan tersebut adalah mengundang seluruh pemain hadir dalam pertemuan pada Sabtu siang (15/2/2020), saat sesi makan siang bersama.
Tujuan pertemuan itu adalah untuk memberi tahu pemain tentang rencana klub melawan keputusanitu dan apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.
Klub menggunakan pertemuan itu untuk menginformasikan secara mendalam situasi terkini dan masa depan tim, khususnya bagaimana hal itu dapat secara langsung memengaruhi pemain.
Setelah sanksi jatuh, Manchester City memerlukan reorganisasi keuangan klub, semisal efek dari hilangnya pendapatan dan perubahan gaji. Hal ini bisa secara langsung memengaruhi skuat mulai musim depan.
Reaksi Pemain
Sejauh ini kalangan pemain hingga tim pelatih Manchester City masih belum bersuara. Namun, rumor-rumor kepindahan mereka sudah berembus kencang.
Paling kentara justru rumor sang manajer, Pep Guardiola, meninggalkan klub pada akhir musim ini. Juventus disebut tertarik mendatangkan manajer asal Spanyol itu.
Beberapa pemain, seperti Sergio Aguero, juga dinantikan reaksinya. Pasalnya, beberapa tahun lalu Aguero sempat menyatakan akan setia di Manchester City hingga the Citizen meraih gelar juara Liga Champions.
Sumber: As
Disadur dari: Bola.com (Penulis/Aning Jati, published 16/2/2020)
Advertisement