Penyusup Duel Real Mallorca vs Barcelona Bakal Dibawa ke Jalur Hukum

Seorang pria yang mengenakan kostum timnas Argentina menyusup ke tengah lapangan saat Barcelona bertemu Real Mallorca.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 15 Jun 2020, 12:40 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2020, 12:39 WIB
Lionel Messi
Bintang Barcelona Lionel Messi merayakan gol ke gawang Real Mallorca di Camp Nou, Sabtu (7/12/2019) atau Minggu dini hari WIB. (AFP/Josep Lago)

Liputan6.com, Jakarta La Liga tidak main-main dalam menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus Corona Covid-19 selama kompetisi berlangsung. Pihak operator bahkan bakal mengajukan tuntutan hukum kepada penyusup yang masuk ke lapangan pada pertandingan Barcelona vs Real Mallorca, Sabtu (14/6/2020).

Laga lanjutan La Liga 2019/2020 sejatinya berlangsung tertutup. Namun pada menit ke-52, tiba-tiba seorang pria berkostum timnas Argentina bertuliskan Lionel Messi menerobos ke tengah lapangan. Pria misterius itu berlari dan melakukan swafoto tidak jauh dari posisi pemain Barcelona, Jordi Alba. 

Pemuda itu tidak mengenakan masker maupun sarung tangan. Setelah sempat terlibat aksi kejar-kejaran, dia akhirnya berhasil ditangkap pihak keamanan dan dibawa meninggalkan arena laga. Pertandingan kemudian dilanjutkan dan Barcelona berhasil memenangkan laga dengan skor 4-0. 

Seperti diketahui, La Liga telah bergulir lagi sejak akhir pekan lalu. Sebelumnya kompetisi ini sempat terhenti sejak bulan Maret gara-gara pandemi virus Corona Covid-19 yang menghantam Spanyol.

 


Tempuh Jalur Hukum

Takefusa Kubo
Takefusa Kubo saat berduel dengan Lionel Messi saat Barcelona menggilas Real Mallorca (AFP)

Lanjutan La Liga ditandai dengan pertandingan Real Betis melawan Sevilla, Kamis lalu. Operator La Liga hanya memperkenankan maksimal 300 orang berada di stadion dan tidak dibukan untuk umum. 

"La Liga akan mengambil tindakan hukum melawan penyusup yang menerobos ke lapangan tanpa izin dan melanggr protokol yang diatur dalam undang-undang kesehatan dan mereka yang tidak mematuhi perintah dari tim keamanan swasta yang bertugas di stadion," bunyi pernyataan La Liga. 

"Tindakan seperti ini sudah melanggar hukum," beber La Liga. 

"La Liga sangat mengecam perilaku semacam ini yang membahayakan kesehatan orang lain dan integritas kompetisi," La Liga menambahkan dalam pernyataannya. 

 


Klasemen Liga Spanyol

 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya