Bungkam Harimau, Garuda Rebut Posisi Runner-up Simulasi Piala Thomas 2020

Garuda unggul 4-1 atas Harimau pada laga simulasi Piala Thomas 2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Sep 2020, 17:01 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2020, 17:01 WIB
Anthony Sinisuka Ginting
Penampilan Anthony Sinisuka Ginting pada Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020, Rabu (2/9/2020). (PBSI)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Garuda mengalahkan Tim Harimau 4-1 pada laga perebutan runner-up Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020, Kamis (3/9/2020). 

Anthony Sinisuka Ginting, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menyumbang poin bagi Garuda. Sementara satu-satunya poin Harimau disumbang Christian Adinata.

Dengan hasil ini, Garuda hanya kalah dari Rajawali yang menduduki peringkat pertama dalam simulasi Piala Thomas 2020. Sementara Harimau dan Banteng menempati dua urutan berikutnya.

 

Anthony Sinisuka Ginting menyumbang angka pertama untuk tim Garuda menjadi 1-0 atas tim Harimau. Anthony mengalahkan Chico Aura Dwi 8-21, 21-15, 21-13.

Pada game pertama, Anthony mengaku masih belum bisa fokus ke pertandingan. Ia juga menambahkan Chico sedang dalam kondisi yang prima.  

"Chico juga unggul dari segi posturnya yang tinggi. Dia juga pemain yang agresif. Beberapa kali saya salah arah pengembalian bola," kata Anthony di laman resmi PBSI. 

"Dia lebih mengatur permainan, dari kecepatan dan tempo. Sebisa mungkin saya nggak kasih kesempatan dia untuk menyerang dari atas. Selain itu, shuttlecock kencang juga, bisa jadi bumerang buat saya," tambah peraih medali perunggu Asian Games 2018 ini.

 

Saksikan Video Bulu Tangkis Indonesia Berikut Ini

Tim Garuda Memperlebar Skor

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tampil pada Simulasi Piala Thomas dan Uber 2020, Kamis (3/9/2020). (PBSI)

Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menambah jarak keunggulan Garuda atas Harimau. Mereka mampu menaklukkan peringkat satu dunia Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon 21-16, 21-17.

Kevin/Marcus nampaknya tidak tampil di permainan terbaik mereka dan sering kali gagal mengantisipasi dari pergerakan kok. Leo/Daniel akhirnya memanfaatkan kesempatan itu untuk tampil dengan seluruh kemampuan mereka dan berakhir dengan hasil yang baik. 

"Hari ini kami bermain seperti kemarin, kami banyak menerapkan permainan dengan bola-bola no lob. Memang instruksi dari pelatih seperti itu," kata Leo usai laga.

Meskipun tampil dengan baik, Leo/Daniel mengaku masih harus meningkatkan kualitas permainan mereka. "Masih banyak yang harus diperbaiki, seperti power, fisik dan semuanya mesti ditingkatkan lagi," ujar Leo. 

Garuda Berhasil Jadi Runner-up

Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay
Tunggal putra junior Indonesia Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay. (Liputan6/Switz Sabandar)

Garuda akhirnya mengamankan posisi runner-up lewat kemenagan tunggal putra Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay atas Firman Abdul Kholik dengan skor 21-16, 21-15.

Turun sebagai penentu kemenangan tim, Ikhsan mendapatkan banyak pengalaman berharga di turnamen ini. "Pasti rasanya senang bisa menyumbang angka dan membawa tim Garuda jadi runner-up," kata Ikhsan setelah pertandingan. 

"Ini jadi pelajaran buat saya kalau turun di partai penentu, sudah tahu tegangnya bagaimana. Jadi sudah bisa mengatur," tambah Ikhsan. 

Melawan Firman yang lebih senior, Ikhsan mengeluarkan seluruh kemampuannya serta bermain lebih berani. Ikhsan juga merasakan tantangan lebih karena Firman merupakan pemain kidal, yang mempunyai kebiasaan yang berbeda dari pemain lainnya. 

"Tadi saya mencoba untuk tidak mati sendiri, menambah kecepata dan lebih berani. Lawan kan lebih senior, pasti lebih banyak pengalaman. Kalau ditanya sudah puas dengan capaian saya, saya belum puas. Saya harus meningkatkan speed dan stamina saya," ungkap Ikhsan.

Harimau Rebut Angka

 

Garuda hampir merebut semua kemenangan pada pertandingan. Namun, Harimau mampu mencuri poin lewat Christian Adinata yang menaklukkan Syabda Perkasa.

Christian pun memuji Syabda karena serangannya yang bagus dan mempunyai variasi serangan yang banyak. Christian juga mengaku mendapatkan banyak pelajaran di dalam pertandingan beregu ini. 

"Syabda punya serangan yang bagus, variasi permainan depannya banyak. Di game kedua dia terpeleset dan saya merasa permainannya agak menurun," komentar Christian soal permainan Syabda. 

"Saya dapat banyak pelajaran selama bertanding di simulasi ini, kan sering didampingi pelatih utama, jadi banyak masukan untuk saya," tambah Christian.

Hasil Pertandingan

Tim Harimau vs Tim Garuda

Chico Aura Dwi Wardoyo vs Anthony Sinisuka Ginting 21-18, 15-21, 13-21

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin 16-21, 17-21

Firman Abdul Kholik vs Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay 16-21, 15-21

Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Amri Syahnawi vs Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri 10-21, 16-21

Christian Adinata vs Syabda Perkasa Belawa 21-15, 21-11

 

Penulis : Ray Kevin Agape. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya