Liputan6.com, Jakarta - Rivan Nurmulki akan memuai debutnya di kompetisi voli Jepang V.League Divisio 1. Andalan Timnas Indonesia itu akan memperkuat Nagano Tridents.
Sekadar informasi, Rivan Nurmulki sudah berada di Jepang sejak Sabtu (3/10/2020) lalu. Tetapi peraih dua penghargaan Most Valuable Player alias pemain terbaik kompetisi bola voli Proliga 2016 dan 2018 itu belum bisa ikut bergabung dengan rekan-rekan setimnya.
Baca Juga
"Buat sementara masih karantina 14 hari," kata Rivan yangh tinggal di sebuah rumah di Nagano kepada kepada Liputan6.com lewat percakapan whatsapp, belum lama ini.
Advertisement
Bermain di V.League Division 1 adalahpengalaman baru bagi Rivan Nurmulki. Sebelumnya, dia pernah bermain di Thailand untuk Nakhon Ratchasima dan meraih gelar juara serta MVP.
Sebagai kompetisi terbaik di Asia, V.League Division bakal diramaikan pemain voli top dunia. Mereka akan menjadi lawan Rivan.
Berikut 5 pemain voli top dunia yang menjadi lawan Rivan Nurmulki yang dihimpun dari berbagai sumber.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
5. Felipe Fonteles (Lipe)
Felipe Fonteles atau Lipe bakal memperkuat JTEKT Stings di V.League Division 1 2020/21. Berposisi outside hitter, Lipe memiliki lompatan spike 330 cm dan blok 320 cm.
Lipe merupakan pemain inti Timnas Brasil saat merebut medali emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Sejumlah penghargaan pribadi juga diraih pemain kelahiran 19 June 1984 ini, antara lain best outside hitter Copa Libertadores 2018/19, best server Brazilian Superliga 2014/15, MVP Plusliga 2012/13, dan lainnya.
Ini adalah kali kedua Lipe main di V.League Division. Sebelumnya, ia pernah bermain buat Panasonic Panthers pada 20057-09.Â
Â
Advertisement
4. Yuji Nishida
Sama seperti Felipe Fonteles atau Lipe, Yuji Nishida juga bermain untuk JTEKT Stings untuk V.League Division 1 2020/21. Ini adalah musim keempat Nishida bermain untuk klub bola voli yang berbasis di Kariya, Aichi, Jepang.
Meski baru berusia 20 tahun, Nishida mampu menorehkan sejumlah catatan mengesankan. Ia pernah dinobatkan sebagai Rookie of the Year V. League 2018/19.
Bersama Timnas Jepang, Nishida tercatat sebagai pemain termuda yang mencetak 30 poin dalam satu pertandingan. Prestasi itu ditorehkannya saat melawan Argentina di Kejuaraan Dunia Bola Voli Putra FIVB, September 2018.
Pada Juni 2019, Nishida memecahkan rekor servis dalam sejarah VNL setelah mencetak tujuh ace saat melawan Bulgaria.
Â
Â
3. Michal Kubiak
Michael Kubiak kembali memperkuat Panasonic Panthers. Sebelumnya, pemain Timnas Polandia ini pernah memperkuat Panasonic Panthers di V.League Division 1 2016/17 dan 2017/18.
Sempat pindah ke klub Tiongkok, Beijing BAIC Motors, Kubiak kembali ke Panasonic Panther sejak musim 2018/19 hingga kini. Ia tercatat dua kali membawa Panasonic Panchter juara, yakni 2017/18 dan 2018/19.
Bersama timnas voli Polandia, Kubiak pernah tampil di Olimpiade London 2012 dan Rio de Janeiro V.League Division 1. Ia membawa Timnas Polandia Juara Dunia 2014 dan 2018 serta meraih medali emas dari Liga Dunia 2012.
Kubiak juga tercatat meraih sejumlah penghargaan pribadi, seperti Pemain Terbaik (MVP) V.League Division 2017/18 dan meraih gelar Best Outsider Spirker di FIVB World Championships 2018.
Â
.
Advertisement
2. Dmitriy Muserskiy
Pemain voli top dunia lainnya yang akan bermain di V.League Division 1 musim ini adalah Dmitriy Muserskiy. Pemain asal Rusia dengan tinggi 218 cm ini akan memperkuat Suntory Sunbird.
Ini merupakan musim ketiga Muserskiy bermain untuk Suntory. Musim lalu, pemain yang berposisi middle-blocker membawa Suntory finis di posisi ketiga.
Muserskiy tercatat meraih penghargaan individu selama bermain di V.League Division 1. Antara lain best score, best spiker, dan best opposite pada musim 2018/19 serta best outside hitter di musim berikutnya.
Sementara bersama Timnas Rusia, Muserskiy tercatat pernah meraih medali emas FIVB World League pada 2011, 2013, dan 2018.
Â
1. Bartosz Kurek
Setelah lima tahun, Bartosz Kurek kembali ke V.League Division 1. Musim ini, pemain Timnas Polandia itu memperkuat Wolfdogs Nagoya. Sebelumnya pada musim 2016/17, dia bermain untuk JT Thunders Hiroshima.
Kurez memiliki catatan prestasi sangat mentereng bersama Timnas Polandia. Dia pernah meraih medaliemas FIVB World Championship 2018, medali emas FIVB World League 2012, dan medali emas European Championship 2005 serta 2009
Advertisement