MU Beralih ke Bek Sevilla Setelah Gagal Dapatkan Dayot Upamecano

MU bersedia menyodorkan hingga 70 juta euro atau sekitar Rp 1,18 triliun untuk mendapatkan Jules Kounde dari Sevilla.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 17 Feb 2021, 11:30 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2021, 11:30 WIB
Sevilla Permalukan Barcelona di Semifinal Copa del Rey
Bek Sevilla, Jules Kounde berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Barcelona pada pertandingan leg pertama semifinal Copa del Rey di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville, Spanyol, Kamis (10/2/2021). Sevilla menang atas Barcelona 2-0. (AP Photo/Angel Fernandez)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU tertarik untuk mendatangkan Dayot Upamecano dari RB Leipzig di musim panas ini. Namun, bek asal Prancis tersebut memilih menandatangani kontrak dengan Bayern Munchen senilai 38 juta pound.

Keputusan Upamecano jelas memengaruhi kebijakan transfer MU. Tidak hanya itu, Sevilla juga terkena dampaknya.

Menurut media Spanyol AS, MU kini telah mengalihkan bidikannya ke bek Sevilla Jules Kounde. Tidak hanya Setan Merah, Paris Saint-Germain dan Real Madrid juga tertarik kepada pemain berusia 22 tahun itu.

MU dan klub-klub top Eropa ingin meningkatkan barisan pertahanan mereka dengan Kounde. Pemain asal Prancis telah menjadi salah satu bek tengah muda berperingkat tertinggi saat ini.

Sebelumnya, MU sudah dikaitkan dengan sejumlah bek tengah karena Manajer Ole Gunnar Solskjaer tengah mencari mitra yang cocok untuk kapten Harry Maguire. Sebab, Victor Lindelof tidak memiliki fisik yang dibutuhkan sebagai bek tengah.

Sementara itu, kebugaran Eric Bailly yang buruk membuatnya tidak dapat diandalkan untuk jangka panjang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

70 juta Euro

FOTO: Dibobol Sang Mantan, Barcelona Tumbang di Markas Sevilla
Striker Barcelona, Lionel Messi, berebut bola dengan pemain Sevilla, Jules Kounde, pada laga leg pertama semifinal Copa del Rey di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (11/2/2021). Barcelona tumbang dengan skor 2-0. (AP/Angel Fernandez)

Manchester United kini menjadi pelopor dalam perlombaan untuk mendapatkan tanda tangan Jules Kounde. Namun, menggoda Sevilla untuk menjual bek berharganya tidak bakal mudah. Perlu dana besar untuk dibayarkan ke klub Spanyol itu buat mengakusisi Kounde.

Media Spanyol AS mengklaim MU bersedia menyodorkan hingga 70 juta euro atau sekitar Rp 1,18 triliun untuk mendapatkan Kounde. Harga itu lebih murah 17 juta euro yang dihabiskan MU ketika mendatkan Harry Maguire dari Leicester City pada musim panas 2019. 

Real Madrid kesulitan

Sergio Ramos dan Bek Tengah Terbaik di Liga Spanyol
5. Raphael Varane - Raphael Varane mampu mengimbangi permainan Sergio Ramos dan menjadi duet terbaik di lini pertahan Real Madrid. Pemain asal Prancis ini memiliki kecepatan dan cerdas dalam membaca pergerakan serangan pemain lawan. (AFP/Oscar Del Pozo)

Jika MU berani mengeluarkan uang banyak, Real Madrid justru kesulitan. Ini akibat dampak finansial dari pandemi Covid-19 dan kinerja buruk Los Blancos baik di Spanyol maupun Eropa.

Mariano Diaz dan Isco adalah dua pemain yang bisa dimasukkan Madrid dalam kesepakatan potensial dengan Sevilla. Sebab, tujuan klub raksasa Spanyol itu untuk mengurangi label harga Kounde.

Raphael Varane adalah pemain lain yang bisa memberi jalan bagi Kounde. Sebab, pemenang Piala Dunia 2018 itu menarik minat Juventus dan Manchester United. 

PSG

Athletic Bilbao Vs Real Madrid
Bek Real Madrid, Sergio Ramos, melakukan selebrasi usai membobol gawang Athletic Bilbao pada laga La liga di Stadion San Mames, Minggu (5/7/2020). Real Madrid menang 1-0 atas Athletic Bilbao. (AFP/Ander Gillenea)

PSG lebih tertarik dengan Sergio Ramos, yang disebut-sebut telah menolak tawaran perpanjangan kontrak di Real Madrid. Tapi, klub kaya Prancis itu mungkin beralih ke Kounde jika kepindahan bek veteran itu gagal terwujud.

MU juga telah dikaitkan dengan Sergio Ramos. Tapi, MU lebih menyukai Kounde karena usianya jauh lebih muda dan sebagai proyek jangka panjang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya