KONI Pusat Ingin PON 2020 Papua Lebih Bergema di Seluruh Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Pekan Olahraga Nasional atau PON 2020 bakal berlangsung pada 2-15 Oktober 2021 di Papua, KONI Pusat ingin gaung dari event olahraga antara provinsi ini bisa lebih terdengar di daerah-daerah.

Menurut Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, para ketua KONI Provinsi dan Kabupaten/Kota diharapkan turut bersuara dengan menyampaikan hasil dan persiapan yang telah dilakukan. Ini sebagai upaya menyukseskan perhelatan pekan olahraga terbesar di tanah air ini.

"Gema Pekan Olahraga Nasional XX 2020 Papua ini harus didengar di seluruh Indonesia. Agar masyarakat dapat mengikuti apa yang telah dilakukan atlet daerah mereka," ujar Marciano dalam sambutannya membuka rapat sosialisasi PON XX Papua 2021 secara daring, Kamis (8/7/2021).

Dia mengatakan upaya untuk gencar promosikan PON 2020 penting di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang. Masyarakat harus disuguhkan info-info positif yang menggugah semangat serta pikiran optimistik.

Protokol kesehatan menjadi bagian tak terpisahkan di PON Papua mendatang. Dia mencontohkan keberangkatan atlet Indonesia ke Olimpiade 2020 di Tokyo Jepang.

"Karenanya saya selalu menjadikan olimpiade Tokyo sebagai salah satu rujukan kita untuk terus melangkah dengan baik pada Pekan Olahraga Nasional 2021," katanya.

Video Menarik

Dia mengatakan panitia PON dan KONI harus mulai merancang strategi komunikasi yang efektif dengan publik. Utanya terkait materi yang diluncurkan untuk penyelenggaraan PON 2020 Papua.

"Ini agar masyarakat tahu atlet andalan dari daerah mereka. Seperti Jambi punya atlet andalan cabang apa, dari Aceh siapa dan apa nomor pertandingnnya, Maluku siapa atlet unggulannya. Jadi saya berharap akan lahir ikon-ikon baru dari atlet-atlet olahraga kita yang menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia," kata Marciano.

"Ini upaya memberikan kepada masyarakat pecinta olahraga, pemberitaan yang terus-menerus dan juga berkualitas. Jadi harus didukung oleh satu sistem broadcasting yang baik, satu sistem streaming yang baik sehingga dimanapun mereka berada mereka bisa menggunakan alat-alat komunikasi yang dimilikinya untuk selalu mengikuti kegiatan Pekan Olahraga Nasional di Papua."

Terkait isu keamanan, diakui Marciano, Papua terus dalam situasi dinamis. Dia percaya dan yakin PON XX Papua akan berjalan dengan aman, nyaman dan sukses.

"Percayalah bahwa Gubernur Papua, Bapak Lukas Enembe dan jajarannya, Pangdam Cenderawasih, Kapolda Papua dan seluruh masyarakat Papua sudah bertekad untuk menjadi tuan rumah yang baik di dalam pelaksanaan PON ini. Karenanya mereka akan bekerja sama untuk menjaga situasi keamanan di Papua yang aman dan nyaman bagi seluruh atlet yang datang ke Papua nanti," ujarnya.