MotoGP San Marino: Bos Ducati Keceplosan Bocorkan Negoisasi antara Marc Marquez dan Gresini

Bos Ducati Paolo Ciabatti ogah memberi komentar banyak soal rumor Marc Marquez. Namun dia juga menyebutkan itu menjadi urusan antara Repsol Honda dan Gresini.

oleh Defri Saefullah diperbarui 10 Sep 2023, 11:00 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2023, 11:00 WIB
Marc Marquez
Marc Marquez santer dikaitkan dengan rencana kepindahannya dari Repsol Honda ke Gresini Racing. (AFP/Filippo MONTEFORTE)

Liputan6.com, Jakarta Bos Ducati Paolo Ciabatti ogah berkomentar banyak soal rumor bakal gabungnya pembalap Repsol Honda, Marc Marquez ke salah satu tim satelit Gresini Ducati. Uniknya, dia malah keceplosan karena sudah membeberkan ada pembicaraan antara Gresini dengan Marquez.

MotoGP San Marino yang berlangsung pada 8-10 2023 tak hanya disorot karena kembalinya Francesco Bagnaia yang selamat dari kecelakaan horor. Namun balapan di Italia ini juga dihebohkan oleh pengumuman Marc Marquez yang tertarik gabung dengan Gresini Ducati.

Dia tertarik untuk kembali balap bersama adiknya Alex Marquez. Dua kakak beradik ini sebelumnya juga sempat dijodohkan di Repsol Honda pada 2020 tapi gagal menuai sukses.

Paolo Ciabatti dalam keterangannya mengaku Ducati sebagai tim pabrikan tak tahu banyak soal Marquez. Soalnya, ini terjadi dengan tim satelit.

"Saya tak bisa memberi komentar tambahan. Tentu, seperti yang sudah dikatakan, ini tim independen. Biasanya kalau ada rumor yang beredar di padock, kebenarannya minimum," kata Paolo Ciabatti seperti dikutip crash.

"Buat kami, situasinya jelas kalau dua pembalap Repsol Honda punya kontrak musim depan, apa yang terjadi lebih antara mereka, Honda dan Gresini. Apa lagi yang bisa saya katakan? Tak ada."

 

Ducati Selalu Bantah Rumor Marquez

Marc Marquez, MotoGP San Marino
Marc Marquez manfaatkan kecepatan pembalap penguji yang juga mantan rekannya di Repsol Honda Dani Pedrosa saat mengikuti sesi latihan resmi MotoGP San Marino (AFP)

 

Rumor Marquez pindah ke Ducati sudah terjadi berkali-kali. Jajaran petinggi Ducati seperti Ciabatti atau Davide Tardozi selalu membantah rumor tersebut.

Dia mengatakan Marquez yang kini berusia 30 tahun tak masuk dengan filosofi Ducati. Namun keberhasilan Gresini merekrut Alex Marquez membuat perbedaan.

"Strategi Ducati itu jelas, tapi kalau tim satelit tentu berbeda," kata Ciabatti berkilah.

"Saat ini, kita tunggu saja apa yang bakal terjadi. Kalau sesuatu terjadi ke arah sana, kami akan mencoba lakukan hal terbaik."

 

Marquez Turun Kasta dengan Motor Lebih Tua

Marc Marquez, MotoGP Austria
Aksi Marc Marquez saat mengikuti MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring. Dia berhasil mengemas poin untuk pertama kali di balapan hari Minggu (AFP)

 

Kalau Marquez jadi gabung dengan Gresini Ducati, ini bakal jadi momen pertama kali merasakan turun kasta. Soalnya Marquez tak lagi akan merasakan motor baru seperti yang dinikmati tim pabrikan.

Dia bakal memakai motor setahun lebih tua seperti yang dipakai Marco Bezzecchi, Alex Marquez atau Enea Bastianini saat masih di Gresini.

Uniknya, Marquez akan menjajal motor baru Honda pada tes pasca balapan, Senin (11/9/2023) nanti. Toh, Marquez menganggap ini bukan menjadi faktor penentu masa depannya.

"Ini bukan hal krusial. Yang paling penting saya bisa beri masukan kepada mekanik soal motor 2024. Saya terikat kontrak dengan Honda tahun depan," kata Marquez.

 

Marquez Tak Kehilangan Fokus di Tengah Rumor Pindah

Marc Marquez, MotoGP San Marino
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez memberikan lambaian tangan kepada fans di MotoGP Misano (Lluis Gene/AFP)

 

Di sisi lain, Marquez juga tetap membuat publik penasaran soal rumor pindah di MotoGP 2024. Dia mengatakan semua rumor tak mampu mengalihkan fokusnya.

"Ini tidak akan mengganggu fokus saya. Maksudnya, ini bagian dari kerja kami. Saya menikmati balapan. Saya sudah 30 tahun, saya fokus ke trek saja, saya fokus dengan tim saya," ujarnya.

Infografis Marc Marquez  Menuju Gelar Keenam Dunia
Infografis Marc Marquez Menuju Gelar Keenam Dunia

Klasemen MotoGP 2023

Francesco Bagnaia, MotoGP San Marino
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia bersiap untuk raih hasil maksimal di MotoGP San Marino di sirkuit Misano (AFP)

Peringkat-Perubahan-Pembalap-Asal-Tim (Motor) -Poin (Selisih)

1 = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP23) 267  

2 = Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP23) 222 (-45)

3 = Marco Bezzecchi ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 198 (-69)

4 = Brad Binder RSA KTM (RC16) 171 (-96)

5 = Aleix Espargaro SPA Aprilia (RS-GP23) 156 (-111)

6 = Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP23) 141 (-126)

7 = Luca Marini ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 128 (-139)

8 = Maverick Vinales SPA Aprilia (RS-GP23) 117 (-150)

9 = Jack Miller AUS KTM (RC16) 104 (-163)

10 = Alex Marquez SPA Ducati Gresini (GP22) 103 (-164)

11 = Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 82 (-185)

12 = Franco Morbidelli ITA Monster Yamaha (YZR-M1) 67 (-200)

13 = Augusto Fernandez SPA Tech3 GASGAS (RC16)* 58 (-209)

14 = Miguel Oliveira POR RNF Aprilia (RS-GP22) 55 (-212)

15 = Alex Rins SPA LCR Honda (RC213V) 47 (-220)

16 = Fabio di Giannantonio ITA Ducati Gresini (GP22) 43 (-224)

17 = Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) 35 (-232)

18 = Enea Bastianini ITA Ducati Lenovo (GP23) 25 (-242)

19 = Marc Marquez SPA Repsol Honda (RC213V) 22 (-245)

20 ^1 Dani Pedrosa SPA KTM (RC16) 19 (-248)

21 ˅1 Raul Fernandez SPA RNF Aprilia (RS-GP22) 14 (-253)

22 = Lorenzo Savadori ITA Aprilia (RS-GP23) 9 (-258)

23 = Jonas Folger GER KTM (RC16) 9 (-258)

24 = Pol Espargaro SPA Tech3 GASGAS (RC16) 8 (-259)

25 = Michele Pirro ITA Aruba.it Ducati (GP23) 5 (-262)

26 = Joan Mir SPA Repsol Honda (RC213V) 5 (-262)

27 = Danilo Petrucci ITA Ducati Lenovo (GP23) 5 (-262)

28 = Stefan Bradl GER LCR Honda (RC213V) 5 (-262)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya