Persiapan Lancar, Imam Sudjarwo: Duel Timnas Voli Putri Indonesia vs Red Sparks Pasti Seru

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PB PBVSI) Imam Sudjarwo menyebut persiapan pertandingan persahabatan bertajuk "Fun Volleyball" antara timnas Indonesia melawan klub Korea Selatan Daejeon CheongKwanJang Red Sparks, sudah matang.

Indonesia akan menghadapi Red Sparks yang diperkuat oleh Megawati Hangestri Pertiwi dalam pertandingan di Indonesia Arena, 20 April mendatang.

"Kita koordinasikan nanti tentunya ini tidak ada masalah semua dari segi atlet yang akan bermain juga kita sudah persiapkan dengan sebaik-baiknya. Dari kesiapan fisik, kesiapan materi, strategi, teknik, taktik kita sudah disiapkan sekarang karena sekarang secara teknis untuk pemain sudah siap, karena sekarang sedang berlatih di tim masing-masing," kata Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (22/3/2024).

"Kemudian kesiapan di lapangan tentu tadi sudah disampaikan, itu kan masih harus dilubangi dan sebagainya. Tentu kita siap, tidak ada masalah, itu sudah kita koordinasikan. Yang pastinya ini akan seru, akan sangat luar biasa karena ini baru pertama kali," ujar Imam Sudjarwo.

Senada dengan Ketua Umum PP PBVSI, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Dito Ariotedjo menilai persiapan mengenai pertandingan persahabatan antara Yola Yuliana dan kawan-kawan menghadapi tim dari Megawati Hangestri tersebut telah berjalan matang.

"Sebenarnya kalau persiapan saya rasa ini sudah matang dan harus saya kembali jelaskan bahwa penyelenggaraan ini tidak menggunakan alokasi anggaran dari APBN. Ini adalah dana kelola yang ada di LPDUK," kata Menpora Dito.

Selain menggelar laga persahabatan yang sekaligus menjadi pertandingan pembuka Proliga 2024, acara yang didanai oleh Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) tersebut juga akan diisi hiburan dari grup JKT48.

"Ke depan kita lihat dan ini sengaja kita pilih di Indonesia Arena karena kita ingin juga sekaligus uji coba bagaimana kalau voli di Indonesia Arena semoga penuh biar nantinya juga Proliga juga bisa di Indonesia Arena," ujar Dito.

Pihak panitia sudah merilis harga tiket untuk pertandingan ini. Indonesia Arena sendiri memiliki kapasitas 16.000 penonton. Namun untuk laga Fun Volleyball 2024, hanya akan dijual 12.500 lembar saja. 

"Untuk harga tiket termurah Fun Volleyball 2024 adalah Rp 150 ribu. Harga lengkapnya nanti bisa dilihat di website resmi penjualan. Ada juga paket Rp 5 juta yang merupakan fan signing dengan pemain Red Sparks dan Indonesia All-Star. Dapat jerseynya juga," ujar Ferdinand K Tangkudung selaku Plt Direktur LPDUK Kemenpora.

"Yang dijual hanya 12.500 ya karena ada beberapa kursi yang tidak bisa digunakan ada ada invitation juga," lanjutnya.

Pecinta voli yang tidak kebagian tiket untuk menyaksikan langsung di Indonesia Arena tidak perlu khawatir. Pertandingan Indonesia All-Star melawan Red Sparks juga akan disiarkan SCTV, Moji dan Vidio.

Pengurus Pusat (PP) PBVSI memanggil 14 pemain untuk menghadapi tim Red Sparks asal Korea Selatan untuk laga eksebisi yang dijadwalkan berlangsung di Indonesia Arena Senayan Jakarta, 20 April mendatang.

Seluruh pemain diharapkan sudah bergabung di Jakarta pada 2-3 tiga hari pertandinganyang diinisiasi Kemenpora itu.

Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PBVSI Loudry Maspaitella yang juga menjabat manajer tim mengatakan tim untuk menghadapi Megawati Hangestri Pertiwi dan kawan-kawan merupakan tim bayangan timnas putri nantinya.

"Nanti pasti akan ada tambal sulam dalam timnas itu. Ini masih merupakan tim bayangan," ungkap mantan kapten timnas putra itu dalam rilis yang diterima Liputan6.com.

Menurutnya, ke-14 pemain yang dipanggil merupakan hasil pemantauan dari beberapa event yang berlangsung selama ini di Tanah Air. "Kita akan lihat nanti," sambungnya.

Daftar Pemain

Khalisa Azilia Rahma (Jawa Timur)

Latifa Nisa Az-Zahra (DI Yogyakarta)

Ratri Wulandari (Jawa Barat)

Aulia Suci Nurfadila (Jawa Barat)

Mediol Stiovanny Yoku (Jawa Timur)

Ajeng Viona Adelea (Jawa Timur)

Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi (Jawa Barat)

Shella Bhernadeta Onnan (Jawa Barat)

Agustin Wulandhari (Jawa Barat)

Maradanti Namira T. (DI Yogyakarta)

Yolla Yuliana (Jawa Barat)

Hany Budiarti (DKI Jakarta)

Dita Azizah (DKI Jakarta)

Sania Clarissa Putri (Jawa Barat)

Tim Official

Manager: Loudryans A Maspaitella

Pelatih kepala: Pedro B Lilipaly (Jawa Timur)

Asisten pelatih 1: Bayu Marwoto (DI Yogyakarta)

Asisten pelatih 2: Rastoni (Jawa Barat).