Liputan6.com, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengunjungi Training Center timnas Indonesia di IKN pada Selasa 13 Agustus 2024. Presiden ingin melihat langsung perkembangan pembangunan training center atau pusat latihan untuk tim nasional sepakbola.
Tak hanya Presiden dan Menpora, turut mendampingi dalam kunjungan tersebut Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Kabinet Indonesia Pramono Anung.
Baca Juga
"Kita ingin memastikan bahwa pembangunan training center IKN berjalan dengan baik. Saat ini proses pengerjaan sudah memasuki tahap akhir atau finishing," ujar Dito dalam keterangannya, Selasa (13/8/2024).
Advertisement
TC untuk Timnas Indonesia di IKN berdiri di atas lahan seluas 34,5 hektare. Sudah terdapat dua lapangan yang dibangun dengan rumput alami dan sintetis. Dua lapangan itu pun sudah hampir rampung dikerjakan. Rencananya, akan ada delapan lapangan di TC tersebut.
Selain itu pada TC akan ada asrama yang berkapasitas 138 orang. Terdapat 56 kamar ganda untuk pemain, 20 kamar single untuk tim pelatih, dan 6 suite untuk pelatih kepala.
Dibangun dengan Dana Hibah dari FIFA
Asrama pun dibuat untuk mendukung atlet. Beberapa kelengkapan lain yang akan disediakan seperti fasilitas fisioterapi, fitness, medical treatment, dan lainnya.
Pembangunan pusat pelatihan tersebut menggunakan dana hibah dari FIFA sebesar Rp 85,6 miliar dan juga dana dari pemerintah senilai Rp 95 miliar.
“Semoga dengan adanya TC ini, sepak bola Indonesia yang sedang berkembang, terus maju dan bisa membanggakan negara gila bola ini,” ucap Dito
Advertisement
Fasilitas Lengkap TC Timnas Indonesia di IKN
Federasi sepak bola Indonesia PSSI resmi menandatangani kerja sama dengan Rumah Sakit Abdi Waluyo sebagai pelengkap fasilitas medis Timnas Indonesia di Training Center (TC) baru di IKN.
Acara penandatanganan MoU Groundbreaking antara PSSI dengan RS Abdi Waluyo ini dilakukan di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, pada Kamis (18/1/2024) pagi WIB, dengan dihadiri Ketua Umum PSSi Erick Thohir.
Adapun bentuk kerja sama antara kedua belah pihak nantinya juga mencakup pembangunan rumah sakit di dekat Training Center (TC) PSSI yang berlokasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam, Paser Utara, Kalimantan Timur.
Erick Thohir menilai kerja sama tersebut bakal berdampak signifikan bagi pengembangan Timnas Indonesia, mengingat saat ini tak sedikit atlet berhasil mencapai kesuksesan berkat adanya kolaborasi tepat antara aspek pelatihan teknis dengan sports science.
"Dalam membangun tim nasional, tentu kita tidak hanya mempersiapkan jenjang: dari usia dini, junior, sampai senior, tetapi tidak kalah pentingnya mereka juga harus didampingi dengan sports science, sports medicine," ucap Erick Thohir pasca penandatanganan MoU di Menara Danareksa, Kamis (18/1/2024).