FFF Academy dan Java Soccer Juara Indonesia Junior League 2024

Grand Final Indonesia Junior League (IJL) 2024 berlangsung di Lapangan Bola Yonif Mekanis 201 Jaya Yudha

oleh Thomas Diperbarui 30 Nov 2024, 20:27 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2024, 09:46 WIB
Grand Final Indonesia Junior League 2024 Meriah Dihadiri 1200 Peserta
Grand Final Indonesia Junior League 2024 Meriah Dihadiri 1200 Peserta... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta- Babak Grand Final Indonesia Junior League (IJL) 2024 yang menghadirkan semangat kompetisi dan perayaan bakat sepak bola usia dini telah sukses dilangsung di Lapangan Bola Yonif Mekanis 201 Jaya Yudha, Jakarta Timur, pekan lalu. Tak tanggung-tanggung ada 1.200 peserta, termasuk para pemain, pelatih, dan pendukung, yang memadati acara puncak ini.

Mereka antusias untuk menyaksikan aksi memukau dari 8 tim U10 dan 8 tim U12 yang berjuang memperebutkan gelar juara. Grand Final IJL sudah menjadi panggung gemilang bagi talenta muda berbakat yang bersinar melalui persaingan ketat berbagai klub dan komunitas sepak bola di kategori U-10 dan U-12.

Di kategori U-10, FFF Academy tampil sebagai juara Championship Series. Mereka menang atas Tunas Jakarta yang harus puas di posisi runner-up, sementara Indonesia Muda Utara dan ISA MB menempati posisi ketiga dan keempat.

Sedangkan di Plate Series, Java Soccer Academy keluar sebagai juara, diikuti oleh Prima Soccer School, Surya Bakti Cilegon, dan Brazilian SS Serpong. Penghargaan individu diberikan kepada Gabrian Alvaro (Village FS) sebagai Top Scorer, Dhaneswara Aryasuta (FFF Academy) sebagai Best Player, Syafiq Ibrahim (Tunas Jakarta) sebagai Best Goalkeeper, dan Dimas Yogo (FFF Academy) sebagai Best Coach.

Sementara itu, kategori U-12 menghadirkan ISA MB sebagai pemenang Championship Series, dengan Pantera Subang sebagai runner-up, serta ABZ FA dan Maesa di peringkat ketiga dan keempat.

Promosi 1
Distribusi Gelar Merata

Distribusi Gelar Merata

Dalam Plate Series kelompok umur ini, Tunas Muda Cibitung meraih juara pertama, diikuti oleh Putra Agung, Surya Bakti Cilegon, dan Indonesia Muda Utara. Penghargaan individu diraih oleh M Azmi (Tunas Muda Cibitung) sebagai Top Scorer, Alba Cavani (ISA MB) sebagai Best Player, Ayi Maulana (Pantera Subang) sebagai Best Goalkeeper, dan Viqi Dwi (ISA MB) sebagai Best Coach.

Distribusi gelar yang merata ini mencerminkan keberagaman talenta muda berbakat dari berbagai daerah, memperkuat peran IJL sebagai wadah strategis untuk melahirkan generasi emas sepak bola Indonesia.

Keseruan Grand Final IJL 2024

Para peserta Grand Final IJL 2024 ini juga mendapat kejutan. Ada es krim gratis yang dibagikan oleh Aice. Beberapa tahun terakhir ini, Aice Group memang menunjukkan komitmennya memajukan generasi muda Indonesia dan membangun ekosistem olahraga tanah air dengan kembali hadir sebagai mitra utama IJL tahun ini.

“Aice sangat bangga menjadi bagian dari perjalanan Indonesia Junior League (IJL), sebuah kompetisi olahraga yang berfokus pada pengembangan talenta muda Indonesia, khususnya sepak bola. Selama tiga tahun terakhir, Aice secara konsisten terus mendukung IJL yang berhasil menghadirkan ribuan talenta muda berprestasi. Kami percaya bahwa setiap pengalaman di lapangan tidak hanya membangun karakter yang kuat, tetapi juga meningkatkan mentalitas mereka untuk menjadi pribadi yang tangguh,” ujar Sylvana, Senior Brand Manager Aice Group.

CEO Indonesia Junior League, Drg. Tia Herfiana, Sp. KG, senang dengan antusiasme penonton dan dukungan besar dari Aice yang telah menjadi bagian penting dalam pengembangan sepak bola usia dini di Indonesia.

“Kami sangat menghargai dukungan Aice yang telah membantu menciptakan ekosistem positif bagi anak-anak dalam berkompetisi dan berkembang. Dengan adanya mitra seperti Aice, kami berharap akan semakin banyak talenta muda yang memiliki kesempatan untuk berprestasi dan membawa Indonesia ke kancah internasional,” ujar Tia.

Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya