Liputan6.com, Jakarta - Manchester United sering kali dicap sebagai klub yang boros dalam pengeluaran. Namun, mereka nyatanya tetap melakukan beberapa strategi perekrutan yang cerdik selama era Premier League.
Berdasarkan informasi dari Transfermarkt yang dilansir oleh Planet Football, Manchester United menempati posisi kedua sebagai klub dengan pengeluaran terbesar, hanya kalah dari Manchester City, dalam hal belanja pemain sejak tahun 2017.
Advertisement
Baca Juga
Sejak tahun 2017 hingga 2022, mereka telah mengeluarkan dana sebesar 444,91 juta euro (setara Rp8,6 triliun).
Advertisement
Di sisi lain, Liverpool tercatat telah mengeluarkan dana lebih sedikit dibandingkan semua pesaing di Liga Inggris sejak awal Januari 2017, sementara pengeluaran bersih Manchester City tiga kali lipat dari Liverpool.
Walaupun dikenal sebagai tim yang paling hemat, skuad asuhan Jurgen Klopp tetap berhasil meraih banyak prestasi selama periode tersebut. Mereka berhasil mengamankan gelar Liga Inggris, Liga Champions, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub FIFA.
Namun, Manchester United juga pernah melakukan investasi yang sangat menguntungkan sejak era Premier League dimulai. Lalu, siapa saja pemain yang mereka beli dengan harga terjangkau namun memberikan dampak signifikan?
Javier Hernandez, Ole Gunnar Solskjaer, Park Ji-sung
Javier Hernandez bergabung dengan Manchester United dengan biaya sebesar 6 juta poundsterling. Pemain yang berasal dari Guadalajara ini berhasil mencetak 59 gol selama empat musim bermain di klub tersebut.
Sementara itu, Ole Gunnar Solskjaer, yang didatangkan dari Molde, memiliki biaya transfer sebesar 1,5 juta poundsterling. Dalam waktu 11 musim, ia berhasil mencetak total 125 gol untuk Manchester United.
Park Ji-sung, yang direkrut dari PSV, memiliki biaya transfer sebesar 4 juta poundsterling. Selama kariernya di Manchester United, ia mencetak 28 gol dan memberikan 29 assist kepada rekan satu timnya.
Advertisement
Eric Cantona, Edwin van der Sar, Nemanja Vidic
Eric Cantona didapatkan Manchester United dengan biaya sebesar 1,2 juta poundsterling dari Leeds United. Selama berkarier di klub tersebut, ia berhasil mencetak 81 gol dan memberikan 62 assist, menjadikannya salah satu pemain kunci dalam sejarah klub.
Edwin van der Sar, penjaga gawang yang handal, dibeli dengan biaya 2 juta poundsterling dari Fulham. Ia mencatatkan 135 penyelamatan yang sangat penting, menunjukkan betapa krusialnya perannya dalam menjaga gawang Manchester United.
Nemanja Vidic juga menjadi bagian penting dari tim dengan biaya transfer sebesar 7 juta poundsterling dari Spartak Moscow. Selama membela Manchester United, ia berhasil mencetak 21 gol dan memberikan 5 assist, menegaskan kontribusinya yang signifikan di lini belakang dan serangan.
Teddy Sheringham, Patrice Evra, Cristiano Ronaldo
Teddy Sheringham adalah salah satu pemain yang dibeli dengan biaya 3,5 juta poundsterling dari Tottenham. Selama kariernya, ia berhasil mencetak 46 gol dan memberikan 28 assist, menunjukkan kontribusi yang signifikan bagi tim.
Patrice Evra, yang bergabung dengan biaya 5,5 juta poundsterling dari Monaco, juga memiliki catatan yang mengesankan. Ia mencetak 10 gol dan memberikan 40 assist, membuktikan dirinya sebagai bek yang sangat efektif dalam menyerang.
Selain itu, Cristiano Ronaldo dibeli dengan biaya 12,24 juta poundsterling dari Sporting. Dengan total 132 gol dan 72 assist, ia menjadi salah satu pemain terpenting yang pernah ada, menjadikannya aset berharga bagi klub yang dibelinya.
Sumber informasi ini berasal dari Planet Football, yang mencatat statistik dan biaya transfer para pemain tersebut. Data ini menggambarkan betapa pentingnya kontribusi masing-masing pemain dalam kesuksesan tim mereka.
Advertisement