Blatter Kecam Aksi Rasis Pendukung Betis

Presiden FIFA, Joseph Blatter, mengecam aksi pendukung Real Betis yang melontarkan ejekan rasisme terhadap pemain mereka sendiri Paulao.

oleh a.yani diperbarui 27 Nov 2013, 12:58 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2013, 12:58 WIB
sepp-blatter-130513c.jpg
Presiden FIFA, Joseph Blatter, muak dengan aksi penghinaan rasis yang dilakukan pendukung Real Betis. Mereka melontarkan ejekan rasisme terhadap pemain mereka sendiri Paulao yang diganjar kartu merah dalam laga melawan Sevilla, Minggu, 24 November lalu.

Bek asal Brasil itu, diusir dari lapangan setelah menerima kartu kuning kedua di menit ke-42 di pertandingan matchday ke-14 Liga Spanyol, di Stadion Sanchez Pizjuan.

Tindakan para suporter itu, bahkan sempat membuat Paulao meninggalkan lapangan sambil menangis. Sepertinya, dia tak tahan menerima ejekan ketika memasuki terowongan menuju ruang ganti. Saat itu, beberapa fans mulai mengeluarkan suara monyet.

Tindakan penonton itu memang tidak tercantum dalam buku wasit Estrada Fernandez itu. Namun, kamera televisi Spanyol menangkap insiden tersebut.

"Saya muak melihat aksi rasial penggemar kepada pemain Real Betis. Saya mengutuk tindakan mereka, yang terlihat di TV dan media online, dan dilihat jutaan orang ," tulis Blatter dalam akun Twitter pribadinya, seperti dikutip Marca, Rabu (27/11/2013).

"Anggota FIFA menyetujui resolusi di kongres pada bulan Mei untuk mengatasi diskriminasi. Sudah waktunya menerapkan sanksi lebih keras. Ini adalah omong kosong bagi rasisme yang harus ditangani dengan denda . Anda selalu dapat menemukan uang dari seseorang untuk membayar mereka ," kata Blatter.


Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya