Masih Banyak Keraguan, Satgas Covid-19 Sebut Vaksin Aman untuk Manusia

Satgas covid-19 kembali menegaskan penggunaan vaksin ke dalam tubuh manusia aman dilakukan.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 11 Nov 2020, 13:00 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2020, 13:00 WIB
Wiku Adisasmito
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyampaikan saat ini Indonesia sudah memiliki beberapa pencapaian penanganan COVID-19 yang semakin saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (5/11/2020). (Tim Komunikasi Satgas COVID-19)

Liputan6.com, Jakarta - Satgas covid-19 kembali menegaskan penggunaan vaksin ke dalam tubuh manusia aman dilakukan. Ini terkait dengan perkembangan vaksin covid-19 yang masih dalam tahap uji klinis fase ketiga.

Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan vaksin yang masuk ke tubuh manusia akan menstimulasi imunitas tubuh. Vaksin covid-19 tidak saja akan melindungi diri sendiri, juga orang lain yang tidak mendapatkan vaksinasi karena alasan tertentu, termasuk alasan kesehatan.

"Pemerintah memastikan vaksin covid-19 aman untuk digunakan manusia, karena harus melalui tahapan uji praklinis dan klinis untuk memastikan keamanan, efektivitas dan dosis yang aman untuk digunakan manusia. Risiko yang ditimbulkan vaksin sangat rendah dan manfaat jauh lebih tinggi," katanya dalam situs resmi satgas covid-19.

Masih menjawab pertanyaan media terkait vaksin, Satgas Penaganan Covid-19 menegaskan bahwa pembangunan laboratorium milik TNI di Pulau Galang, saat ini masih dalam tahap perencanaan.

"Laboratorium yang akan dibangun ditujukan untuk penelitian virus yang akan dikembangkan menjadi vaksin," ujar Wiku.

Wiku kembali mengingatkan masyarakat untuk bekerja memerangi pandemi covid-19. "Jangan lupa menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian, dan terapkan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir agar Indonesia segera terbebas dari pandemi covid-19.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya