Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kabar hoaks masih beredar di media sosial selama sepekan terakhir. Beberapa di antaranya menyebar dalam bentuk foto.
Salah satunya foto yang diklaim wanita mengendarai motor selam beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook Aline Yoana Tan pada 25 Mei 2022.
Advertisement
Baca Juga
Dalam foto tersebut, seorang wanita terlihat mendorong motor yang terjebak di dalam kubangan air. Foto itu kemudian dikaitkan bahwa seorang wanita mengendarai motor selam.
"Owe baru tau ternyata Ganjar sdh produksi motor selam," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 165 kali dibagikan dan mendapat 1.100 komentar warganet.
Namun setelah ditelusuri, foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam ternyata tidak benar.
Faktanya, wanita dalam foto tersebut merupakan korban banjir rob di Semarang, Jawa Tengah. Ia terpaksa mendorong motornya yang terendam banjir.
Selain foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam, terdapat foto hoaks lainnya yang telah ditelusuri selama sepekan. Berikut rangkumannya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Spanduk Bertuliskan
Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan postingan foto spanduk dengan tulisan "Masjid ini tidak mensholatkan jenazah yang tidak membeli tiket formula E". Postingan ini beredar sejak beberapa hari lalu.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 20 Mei 2022.
Dalam postingannya terdapat foto spanduk dengan tulisan "Masjid ini tidak mensholatkan jenazah yang tidak membeli tiket formula E"
Selain itu akun tersebut menambahkan narasi, "Ini mulai lagi pendukung si abas"
Setelah ditelusuri, postingan foto spanduk dengan tulisan "Masjid ini tidak mensholatkan jenazah yang tidak membeli tiket formula E" adalah hoaks. Faktanya postingan foto tersebut telah diedit.
Baca selengkapnya di tautan berikut ini.
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.