Cek Fakta: Tidak Terbukti Merendam Kaki dengan Metode Ion Elektrik Bisa Mengeluarkan Racun dari Tubuh

Beredar klaim tentang merendam kaki dengan metode ion elektrik bisa mengeluarkan racun dari tubuh. Benarkah?

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 17 Nov 2024, 17:00 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2024, 17:00 WIB
Gambar tangkapan layar klaim tentang merendam kaki dengan metode ion elektrik bisa mengeluarkan racun dari tubuh. (sumber: Facebook)
Gambar tangkapan layar klaim tentang merendam kaki dengan metode ion elektrik bisa mengeluarkan racun dari tubuh. (sumber: Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Klaim tentang merendam kaki dengan metode ion elektrik bisa mengeluarkan racun dari tubuh beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 6 Agustus 2024.

Akun Facebook tersebut mengunggah sebuah video mengenai terapi ion elektrik dengan merendam kaki. Video berdurasi 20 detik itu, memperlihatkan seseorang tengah merendam kakinya di dalam bak berisi air.

Selain air, di dalam bak itu ada juga sebuah alat mirip aki. Kemudian, orang dalam video itu mengklaim bahwa racun dalam tubuhnya sudah keluar setelah air di bak berubah warna menjadi keruh.

"25 Menit kemudian, racun yang di dalam tubuh keluar," kata seseorang dalam video tersebut.

Video yang diunggah akun Facebook tersebut telah beberapa dibagikan dan telah direspons sejumlah warganet.

Benarkah merendam kaki dengan metode ion elektrik bisa mengeluarkan racun dari tubuh? Berikut penelusurannya.

 

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang merendam kaki dengan metode ion elektrik dapat mengeluar racun dari tubuh. Penelusuran dilakukan dengan menghubungi pakar kesehatan, dokter Muhamad Fajri Adda'i.

Menurut dr Fajri, merendam kaki dengan menggunakan ion elektrik tidak bisa mengeluarkan racun dalam tubuh.

"Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung terkait kebenaran dari video tersebut, apalagi membuang racun," kata dr Fajri kepada Liputan6.com, Minggu (17/11/2024).

Ia menduga, air yang berubah warna menjadi keruh dalam video tersebut merupakan reaksi kimia. Sebab, ada perangkat elektronik yang ada dalam bak berisi air tersebut.

"Jadi kemungkinan besar yang warna oranye tersebut itu adalah suatu reaksi kimia, mungkin oksidasi antara air, mineral, garam, kemudian ada elektroda dari perangkat tersebut," ungkap dr Fajri.

Ia menyebut bahwa di dalam tubuh manusia terdapat organ yang berfungsi untuk membuang dan menetralisir racun, yakni hati dan ginjal.

"Komponen tersebut yang berfungsi membuang atau menetralisir racun dalam tubuh kita," ucap dr Fajri.

Karena itu, kata dr Fajri, penting bagi masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan tubuh, termasuk ginjal dan hati yang berfungsi membuang serta menetralisir racun. Salah satu caranya yaitu dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan.

"Termasuk olahraga 150 menit seminggu, kemudian hidup sehat dan tidur teratur," kata dr Fajri.

 

Kesimpulan

Klaim tentang merendam kaki dengan menggunakan ion elektrik dapat mengeluar racun dari tubuh ternyata tidak terbukti. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut.

 

banner cek fakta unproven
banner cek fakta unproven (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya