Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan poster pendaftaran haji gratis tahun 2025 untuk 100 orang dari Kementerian Agama (Kemenag). Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 Februari 2025.
Advertisement
Dalam postingannya terdapat poster dengan gambar Menteri Agama, Nasaruddin Umar dengan narasi sebagai berikut:
Advertisement
"Pendaftaran Haji Gratis Khusus 100 Orang Yang Beruntung Tahun Keberangkatan 2025
Pendaftaran Gratis Dan Biaya Ditanggung pemerintah Minimal Umur 25Tahun-65Tahun
SYARAT
Sehat Jasmani Dan Rohani Tidak Hamil/Mengandung Pendaftaran ini Secara Gratis Tidak Dipungut biaya
Pengundian akan disiarkan langsung di TV Indonesia"
Lalu benarkah postingan poster pendaftaran haji gratis tahun 2025 untuk 100 orang dari Kementerian Agama (Kemenag)?
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bantahan dari Kemenag melalui Direktorat Penerangan Agama Islam. Bantahan itu diunggah melalui akun Instagram resmi @penais.kemenag.
"Kemenag RI tidak pernah membuka pendaftaran haji gratis dengan persyaratan tertentu. Jika ada pihak yang mengatasnamakan Kemenag RI untuk percepatan keberangkatan haji gratis harap berhati-hati.
Dan jika ada kerugian yang terjadi segera laporkan kepada pihak berwajib.
Selalu update informasi melalui kanal media resmi Kemenag RI dan informasi haji."
View this post on Instagram
Sumber:
https://www.instagram.com/p/DFW1rRPzuHh/?utm_source=ig_embed&ig_rid=5b15fba6-7359-4632-a528-2e6a8e5418d0
Advertisement
Kesimpulan
Postingan poster pendaftaran haji gratis tahun 2025 untuk 100 orang dari Kementerian Agama (Kemenag) adalah hoaks.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement