Liputan6.com, Jakarta - Seperti yang kita sadari bahwa di zaman sudah maju, smartphone juga hadir dengan berbagai hal baru. Hal ini dapat dibuktikan dengan komponen-komponen smartphone yang hadir lebih canggih dari sebelumnya.
Baca Juga
Advertisement
Sebut saja baterai, smartphone keluaran saat ini memiliki kapasitas baterai yang sangat besar. Namun sayangnya, terkadang tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan karena tak jarang juga smartphone meledak akibat kapasitas baterai yang terlalu besar.
Berikut beberapa hal sepele yang membuat baterai smartphone meledak.
1. Baterai Tidak Original
Yang pertama merupakan sesuatu paling umum dan sering menimbulkan masalah pada smartphone. Percayalah bahwa menggunakan baterai yang tidak original sangat berbahaya. Karena baterai KW lebih murah, otomatis kualitasnya tidak bagus dan sering timbul masalah seperti tidak mau di-charge dan cepat panas.
Jika baterai terasa sangat panas, sebaiknya nonaktifkan saja smartphone kamu, karena banyak kasus smartphone meledak karena hal ini. Jadi lebih baik beli baterai mahal tapi original daripada murah tapi KW dan meledak.
2. Menggunakan Sembarangan Charger
Sama seperti halnya menggunakan baterai KW, ternyata menggunakan sembarangan charger dapat menyebabkan smartphone meledak. Alasannya sudah pasti karena charger setiap smartphone memiliki pengaturan yang berbeda-beda, misalnya kamu pakai Samsung Galaxy S8 tapi kamu memakai charger milik Oppo F1s, maka sudah pasti tidak aman. Dilihat dari kapasitas baterainya sudah berbeda, maka otomatis peraturan charger-nya berbeda.
3. Baterai Sudah Tua
Untuk yang ketiga ini merupakan hal yang sangat wajar, tapi sering diabaikan para penggunanya. Pada umumnya baterai yang sudah tua pasti akan menimbulkan beberapa masalah, mulai dari masalah ringan hingga berakibat fatal. Kelemahan menggunakan baterai yang sudah lawas tidak hanya boros daya saja, tapi juga mengakibatkan smartphone menjadi panas sehingga memungkinkan terjadinya masalah serius seperti meledak saat kamu pakai.
4. Mengisi Baterai Secara Berlebihan
Memang pada dasarnya baterai sudah diatur dari pabrik, jadi misalnya kamu mengisi baterai sampai 100% dan tidak mencabut charger, maka aliran listrik yang mengalir akan berhenti secara otomatis. Namun ternyata dugaan itu salah, karena faktanya pernah terjadi kasus smartphone meledak saat diisi berjam-jam.
Terkadang kita tidak sengaja lupa mencabut charger dan membiarkannya hingga berjam-jam, padahal baterai sudah penuh. Kasus ini sering dilakukan oleh hampir setiap pengguna smartphone. Meskipun begitu, kita sebagai pengguna harus berusaha untuk menghindari masalah ini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
5. Digunakan untuk Menjalankan Aktivitas Berat Saat di-Charge
Penyebab yang kelima adalah menggunakan smartphone untuk beraktivitas berat seperti internetan dan main gim saat sedang di-charge. Masalah ini sungguh masuk akal karena smartphone yang sedang di-charge akan menjadi sangat panas jika kita gunakan, apalagi jika digunakan untuk menjelajah internet dan bermain gim.
Selain menjadi penyebab baterai cepat rusak, masalah ini juga dapat menyebabkan baterai cepat panas sehingga kemungkinan untuk meledak sangat besar.
Advertisement
6. Persaingan Antar Produsen Baterai
Percayalah, di balik pesatnya suatu perkembangan baterai ponsel, ada hal yang harus tetap kamu waspadai. Tidak jarang pula karena ketatnya sebuah persaingan justru melahirkan kekacauan, seperti produsen-produsen baterai yang licik dan mengganti suatu komponen yang ada pada baterai dengan kualitas rendah dan murahan demi menghemat pengeluaran mereka.
7. Produk Cacat
Penyebab baterai meledak juga bisa jadi karena perusahaan baterai itu sendiri. Baterai berjenis Li-Lon merupakan baterai yang sangat sensitif dan tentu saja membutuhkan suatu pertimbangan yang matang dalam hal ini. Meskipun pada dasarnya setiap pabrik sudah profesional dalam mengembangkan baterai, bukan berarti mereka tidak akan pernah melakukan kesalahan dalam pembuatannya.
Dan fakta mengejutkan terjadi pada smartphone keluaran pabrikan asal Korea yang pada akhirnya ditarik kembali karena produksi yang dinilai cacat dan mengalami kesalahan. Kondisi baterai yang tidak mempunyai suatu ruang antara unsur listrik serta pelindung menjadi salah satu penyebab utama hubungan arus pendek. Oleh karena itu, berhati-hati juga dalam memilih smartphone.
Sumber: https://jalantikus.com/gadgets/hal-ini-bikin-baterai-smartphone-meledak/
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini: