Jaga Kebugaran Tak Harus Nge-Gym, Begini Alternatifnya

Pembentukan tubuh (body sculping) memang lebih ideal jika dilakukan di pusat kebugaran, tapi program rumahan ini setidaknya cukup untuk kondisi fit harian.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 15 Mei 2018, 08:00 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2018, 08:00 WIB
FOTO: Intip Rahasia Miss America Tetap Sehat dan Bugar
Instruktur Pilates, Katherine Corp dan Kimberly Corp melatih kontestan Miss America 2018 untuk menyesuaikan diri dengan Big Piano Fitness pada kaki, New York, (01/1). (Lars Niki / Getty Images / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah himpitan jadwal harian, individu zaman sekarang seakan selalu kehabisan waktu. Begitulah yang sering terdengar dari mereka yang mengaku tidak rutin berolahraga.

Melansir dari The Guardian, aktivitas kebugaran di gym dapat membuat orang 14 kali lebih aerobikal dibanding orang-orang biasa. Aerobikal di sini maksudnya adalah menjadikan seseorang lebih fit. Maka, tak mengherankan ketika gym jadi sebuah kebutuhan baru di kalangan para pekerja yang menghabiskan hampir sebagian besar harinya duduk di meja kerja.

Tapi, tidak selamanya kamu bisa memenuhi jadwal gym yang telah dipilih karena dinamisnya jam kerja kantor. Kemungkinan-kemungkinan seperti lembur dadakan atau proofread yang molor bukanlah hal ganjil bagi kebanyakan para pekerja kantoran kekinian.

Nah, kalau kamu sering berada di dalam situasi seperti ini, kebugaran tetap bisa dijaga tanpa harus memaksakan ikut kelas gym. Kamu bisa lakukan sejumlah program rumahan saat sesekali absen nge-gym karena urusan kantor.

Olahraga di Dalam Rumah

20170526-Tips berolahraga di rumah
Mereka yang rajin berolahraga memiliki tingkat stres yang lebih rendah. Selain itu, olahraga juga bisa dilakukan di mana saja, termasuk di rumah jika Anda ingin menghemat waktu. (Image: Freepik)

Kamu bisa memaksimalkan benda-benda yang ada di rumah untuk exercise demi kebugaran. Misalnya, gunakan tangga rumah sebagai medium latihan. Luangkan waktu selama 10 menit untuk naik dan turun tangga secara kontinu. Kegiatan naik turun tangga tanpa henti selama 10 menit dapat membakar 100 kalori di dalam tubuh.

Tak ada tangga? Jangan patah semangat. Lakukan olahraga pagi seperti squat jump dan lunge selama 10 menit sebelum sarapan. Riset British Journal of Nutrition menyimpulkan bahwa olahraga sebelum sarapan di pagi hari selama 10 menit dapat membakar 20 persen lemak lebih banyak dibanding setelah sarapan.

Selain itu, kamu juga harus memerhatikan kebiasaan dan durasi tidur malam. Sebuah riset di Universitas Chicago menyebut bahwa pelaku diet yang tidur 5,5 jam dapat menghilangkan lemak 55 persen lebih baik dibanding mereka yang tidur 8,5 jam.

Perbanyak Jalan Kaki Daripada Berdiam Diri

Jelang Asian Games, 12 JPO Sudirman - Thamrin Akan Direvitalisasi
Pejalan kaki melintasi jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Sudirman, Jakarta, Jumat (27/4). Pemprov DKI Jakarta akan merevitalisasi 12 JPO di sepanjang Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Tidak ada salahnya berjalan keliling komplek perumahan selama 15 menit setiap harinya untuk meningkatkan kebugaran. Dalam temuan Journal of Physical Activity and Health, jalan kaki dalam durasi tertentu depan mempercepat kerja pencernaan. Tak hanya itu, kalori yang bisa dibakar juga tiga kali lebih banyak dibandingkan bila hanya berdiam diri.

Pembentukan tubuh (body sculping) memang lebih ideal jika dilakukan di pusat kebugaran, tapi program rumahan ini setidaknya cukup untuk kondisi fit harian. Yuk, mulai rutin berolahraga.

Sumber: iPrice Trend

Reporter:

Aldo Fenalosa

Sumber: Vemale.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya