5 Kebiasaan Sederhana di Pagi Hari yang Bisa Turunkan Berat Badan

Liputan6.com, Jakarta - Kebanyakan individu ingin menurunkan berat badan dengan cara mengatur pola makan, seperti fokus pada jenis makanan yang hendak dikonsumsi dan melakukan berbagai macam olahraga.

Padahal, menurunkan berat badan beberapa kilogram tak harus sepenuhnya mengubah pola makan dan gaya hidup Anda saat ini.

Faktanya, ada beberapa perubahan kecil yang jika Anda lakukan setiap pagi dapat membantu menurunkan berat badan dan mempertahankannya. Kira-kira apa kebiasaan pagi yang mampu membantu upaya penurunan berat badan Anda? Simak ulasannya berikut ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Apa yang Anda makan saat sarapan akan menentukan asupan makanan sepanjang hari. Hal ini akan menentukan apakah Anda akan merasa kenyang dan puas sampai makan siang atau sudah membeli camilan saat pagi hari.

Makan sarapan berprotein tinggi dapat membantu Anda mengurangi nafsu makan dan menurunkan berat badan.

Dalam sebuah penelitian pada 20 gadis remaja, sarapan berprotein tinggi lebih efektif mengurangi "mengidam" setelah makan daripada sarapan berprotein normal.

Protein juga dapat membantu penurunan berat badan dengan menurunkan kadar ghrelin "hormon kelaparan" yang bertanggung jawab untuk meningkatkan nafsu makan.

Anda dapat mengonsumsi beberapa sumber protein saat sarapan, seperti telur, yogurt, keju, kacang-kacangan, atau biji chia.

Memulai pagi dengan minum satu atau dua gelas air merupakan cara mudah untuk menurunkan berat badan.

Air dapat membantu meningkatkan jumlah pembakaran kalori setidaknya selama 60 menit. Sebuah penelitian kecil yang diterbitkan dalam The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, minum 500 ml air dapat menyebabkan peningkatan sekitar 30 persen dalam tingkat metabolisme.

Faktanya, kebanyakan penelitian menunjukkan bahwa minum satu sampai dua liter air per hari dapat membantu menurunkan berat badan.

Membuka gorden dan membiarkan sinar matahari masuk atau menghabiskan beberapa menit di luar setiap pagi dapat membantu memulai penurunan berat badan Anda.

Paparan sinar matahari merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan vitamin D Anda. Beberapa penelitian menemukan bahwa memenuhi kebutuhan vitamin D dapat membantu menurunkan berat badan bahkan mencegah peningkatan berat badan.

Dalam sebuah penelitian, 218 wanita yang kelebihan berat badan dan obesitas mengonsumsi suplemen vitamin D selama satu tahun. Hasilnya, mereka yang memenuhi kebutuhan vitamin D kehilangan rata-rata 3,2 kg lebih banyak daripada mereka yang kadar vitamin D darahnya tidak memadai.

Jumlah paparan sinar matahari yang Anda butuhkan bisa bervariasi berdasarkan kulit, musim, dan lokasi. Namun, membiarkan sinar matahari masuk atau duduk di luar selama 10-15 menit setiap pagi mungkin memiliki efek menguntungkan untuk penurunan berat badan.

Mindfulness merupakan praktik yang melibatkan konsentrasi penuh pada kondisi saat ini dan membawa kesadaran ke pikiran dan perasaan Anda. Latihan ini telah terbukti dapat meningkatkan penurunan berat badan dan mempromosikan kebiasaan makan yang sehat.

Dalam sebuah studi mencatat bahwa pelatihan kesadaran menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan sebesar 68 persen.

Anda dapat mempraktikkannya di rumah dengan mulai meluangkan waktu selama limat menit setiap pagi untuk duduk nyaman di tempat yang tenang dan terhubung dengan indra Anda.

Membuat buku harian makanan dapat melacak apa saja yang Anda makan. Hal itu bisa menjadi cara yang efektif untuk menurunkan berat badan.

Sebuah penelitian terhadap 220 wanita obesitas menemukan bahwa penggunaan alat pemantauan diri yang sering dan konsisten membantu meningkatkan pengelolaan berat badan jangka panjang.

Anda bisa menggunakan aplikasi atau mencatat apa yang sudah dimakan dan minum.