Jangan Lakukan 7 Hal Ini dalam Keadaan Perut Kosong

Berikut deretan hal yang sebaiknya tak kalian lakukan saat keadaan perut kosong.

oleh Camelia diperbarui 10 Mei 2021, 09:01 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2021, 09:01 WIB
Mengatasi Masalah Pada Sistem Pencernaan Tubuh
Ilustrasi Sakit Perut Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta Berbagai aktivitas kerap membuat orang terlalu sibuk dan lupa untuk makan. Sementara itu mereka melakukan banyak hal yang nyatanya tak boleh dilakukan ketika perut kosong.

 

Tanpa disadari banyak hal yang dikonsumsi banyak orang saat perut kosong yang dapat mengganggu kesehatan. Dikutip dari Bright Side, berikut deretan hal yang sebaiknya tak kalian lakukan saat keadaan perut kosong.

Minum Obat Antiradang 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri
Ilustrasi Obat Pereda Nyeri Credit: pexels.com/pixabay

Aspirin, parasetamol, dan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) lainnya tidak dapat dikonsumsi saat perut kosong. Tidak hanya mengurangi keefektifannya tetapi juga menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti pendarahan lambung.

Saksikan Video di Bawah Ini:


Minum Kopi

Ilustrasi minum kopi
Ilustrasi minum kopi (Dok.Pixabay)

Sebaiknya Anda tak minum kopi saat perut dalam keadaan kosong. Bahkan kopi tanpa kafein dapat merangsang produksi asam yang dapat menyebabkan mulas dan masalah saluran pencernaan lainnya jika diminum saat perut kosong. Melewatkan sarapan bahkan setelah minum kopi dapat menyebabkan kekurangan serotonin dan menyebabkan suasana hati yang suram sepanjang hari.


Minum Alkohol

Ilustrasi Miras (Image by Michal Křenovský from Pixabay)
Ilustrasi Miras (Image by Michal Křenovský from Pixabay)

Tanpa makan, laju penyerapan alkohol dalam tubuh meningkat dan sama seperti saat injeksi intravena. Sebaliknya, penghilangan produk pengurai alkohol melambat, yang memicu mabuk parah. Efek cepat alkohol pada tubuh bukan tanpa konsekuensi negatif bagi hati, jantung, dan ginjal Anda.


Mengunyah Permen Karet

Mengunyah Permen Karet
Ilustrasi Mengunyah Permen Karet Credit: pexels.com/pixabay

Asam pencernaan yang dihasilkan saat Anda mengunyah permen karet dapat menghancurkan lapisan perut yang kosong. Secara ilmiah juga terbukti bahwa orang yang mengunyah permen karet lebih menyukai junk food (kentang goreng, permen) daripada buah dan sayuran.


Tidur

Mengubah Posisi Tidur
Ilustrasi Mendapat Mimpi Buruk Credit: pexels.com/pixabay

Kelaparan dan kadar glukosa yang rendah mencegah kita tertidur dengan nyenyak dan menyebabkan bangun lebih awal. Menariknya, kurang tidur meningkatkan tingkat hormon rasa lapar. Inilah alasan mengapa banyak dari kita yang makan lebih banyak keesokan harinya setelah melewatkan makan malam.


Olahraga Intensif

Ilustrasi olahraga, stretching
Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh Irina L dari Pixabay)

Ada pendapat bahwa berolahraga dengan perut kosong akan membakar lebih banyak kalori. Sebenarnya, itu tidak mempengaruhi kehilangan lemak tapi Anda akan kehilangan masa otot. Intensitas latihan juga akan berkurang karena tubuh kekurangan energi.


Minum Jus Jeruk

Ilustrasi Jeruk
Ilustrasi jeruk (dok. Pixabay.com/pixel2013/Putu Elmira)

Asam dan serat keras yang terkandung dalam buah jeruk akan mengiritasi perut kosong Anda, yang sangat berbahaya bagi penderita gastritis atau berisiko memperparahnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya