Liputan6.com, Jakarta - Berenang menjadi salah satu aktivitas yang digemari semua usia. Olahraga yang menyenangkan ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita.
Para ahli merekomendasikan orang dewasa untuk melakukan aktivitas sedang selama 150 menit atau 75 menit aktivitas berat setiap minggunya.
Baca Juga
Berenang adalah cara terbaik untuk melatih seluruh tubuh dan sistem kardiovaskular Anda. Satu jam berenang membakar kalori hampir sama banyaknya dengan berlari, tanpa semua dampak pada tulang dan persendian Anda.
Advertisement
Oleh karena itu, berenang menjadi salah satu aktivitas populer di seluruh kalangan usia. Melansir dari Healthline, Jumat (4/11/2022), berikut manfaat berenang bagi kesehatan tubuh.
1. Membakar Kalori
Berenang menjadi cara yang efisien untuk membakar kalori. Namun, jumlah kalori yang terbakar tergantung pada berat badan seseorang dan seberapa kuat mereka berenang.
Seseorang dengan berat 160 pon atau sekitar 72 kg membakar sekitar 423 kalori per jam saat berenang dengan kecepatan rendah atau sedang. Orang yang sama dapat membakar hingga 715 kalori per jam saat berenang dengan kecepatan yang lebih kuat.
Seseorang dengan berat 200 pon atau sekitar 90 kg melakukan aktivitas yang sama akan membakar antara 528 dan 892 kalori per jam. Seseorang dengan berat 240 pon atau sekitar 108 kg mungkin membakar antara 632 dan 1.068.
Untuk membandingkan angka-angka ini dengan aktivitas lainnya, orang dengan berat 160 pon atau sekitar 72 kg hanya akan membakar sekitar 314 kalori berjalan dengan kecepatan 3,5 mil per jam selama 60 menit. Yoga mungkin hanya membakar 183 kalori per jam.
2. Meningkatkan Kualitas Tidur
Berenang mungkin memiliki kekuatan untuk membantu Anda tidur lebih nyenyak di malam hari. Dalam sebuah penelitian pada orang dewasa yang lebih tua dengan insomnia, peserta melaporkan peningkatan kualitas hidup dan tidur setelah melakukan latihan aerobik secara teratur.
Hampir 50 persen orang tua mengalami beberapa tingkat insomnia. Studi ini berfokus pada semua jenis latihan aerobik, termasuk elips, stairmaster, sepeda, dan renang.
Berenang bisa menjadi pilihan yang baik untuk orang dewasa yang lebih tua yang ingin meningkatkan kualitas tidur mereka.
3. Membantu Mengelola Stres
Berenang dapat meningkatkan dan menstabilkan suasana hati dan mengurangi ketegangan secara keseluruhan.
Para peneliti mensurvei sekelompok perenang sebelum dan sesudah berenang di YMCA di New Taipei City, Taiwan. Dari 101 orang yang disurvei, 44 orang melaporkan mengalami depresi ringan dan merasa stres terkait dengan kehidupan yang serba cepat. Setelah berenang, jumlah orang yang masih melaporkan merasa stres menurun menjadi hanya delapan orang.
Para peneliti menyimpulkan bahwa berenang adalah cara yang berpotensi ampuh untuk menghilangkan stres dengan cepat.
Advertisement
4. Aman Selama Kehamilan
Wanita hamil dan bayinya juga dapat menuai beberapa manfaat luar biasa dari berenang. Hal ini dapat mengubah perkembangan otak bahkan melindungi bayi terhadap jenis masalah neurologis yang disebut hipoksia-iskemia.
Selain manfaat potensial bagi anak, berenang adalah kegiatan yang dapat dilakukan pada ketiga trimester. Studi lain menunjukkan tidak ada efek buruk dari berenang di kolam renang berklorin saat hamil.
Faktanya, wanita hamil yang berenang selama awal hingga pertengahan kehamilan memiliki risiko persalinan prematur dan cacat bawaan yang lebih rendah.
Perlu diingat bahwa meskipun berenang umumnya dianggap aman selama kehamilan, beberapa wanita mungkin memiliki batasan aktivitas karena komplikasi dalam kehamilan.
Konsultasilah dengan dokter Anda sebelum memulai program olahraga baru selama kehamilan, dan jika Anda memiliki komplikasi, tanyakan tentang aktivitas yang aman.
5. Mengurangi Kekakuan Sendi
Berenang juga dapat membantu mengurangi rasa nyeri atau sakit yang muncul akibat cedera. Saat berenang, air akan membantu menopang beban tubuh dan membuat sendi dan tulang tidak bekerja terlalu berat.
Selain itu, renang juga baik untuk membuat sendi menjadi lebih fleksibel dan terhindar dari rasa kaku. Berenang juga mampu membangun massa otot dari pada olahraga lainnya, karena tekanan air yang mampu membatasi gerak yang diciptakan oleh otot.
6. Menyehatkan Sistem Kardiovaskular
Renang merupakan olahraga yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular, seperti jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah.
Olahraga satu ini dapat membuat detak jantung meningkat tanpa membuat tubuh stres serta dapat juga membantu menyeimbangkan tekanan darah dan mengontrol gula darah dalam tubuh.
7. Mengurangi Keparahan Penyakit Asma
Lingkungan kolam renang dalam ruangan yang lembab membuat berenang menjadi aktivitas yang bagus untuk pengidap asma. Tak hanya itu, latihan pernapasan yang terkait dengan olahraga, seperti menahan napas, dapat membantu memperluas kapasitas paru-paru dan mendapatkan kendali atas pernapasan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa, berenang dapat meningkatkan risiko asma karena bahan kimia disinfektan yang digunakan di kolam renang dapat memperburuk gejala kondisi ini. Bahan kimia ini juga dapat meningkatkan kemungkinan perenang mengembangkan kondisi tersebut.
Bicaralah dengan dokter Anda tentang potensi risiko berenang jika menderita asma dan carilah kolam renang yang menggunakan air garam, bukan klorin.
Advertisement