Selain Menurunkan Berat Badan, Ini 4 Manfaat Konsumsi Oatmeal Saat Sarapan

Oatmeal sangat baik dikonsumsi saat sarapan atau sebelum kamu menjalankan aktivitas harian.

oleh Resha Febriyana Putri diperbarui 22 Nov 2022, 06:02 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2022, 06:02 WIB
kolesterol
ilustrasi oatmeal/Photo by Dani Rendina on Unsplash

 

Liputan6.com, Jakarta - Bagi seseorang yang peduli dalam menjaga berat badan, memilih menu sarapan adalah hal yang sangat penting. Pasalnya, sarapan bisa memberikan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh sekaligus mencegah makan berlebihan.

Bagi yang tengah melakukan diet, oatmeal menjadi salah satu makanan sehat yang banyak dipilih karena kaya serat.

 

Menurut ahli diet, Beth Czerwony, RD, dalam semangkuk oatmeal, kita bisa mendapatkan asupan magnesium, fosfor, zinc, zat besi, termasuk vitamin B5 dan vitamin B1 dalam sekali makan ketika sarapan.

Karena makanan ini dikemas dengan protein dan serat yang tinggi, tak heran jika oatmeal sangat baik dikonsumsi sebelum kamu menjalankan aktivitas harian. 

Berikut empat manfaat mengonsumsi oatmeal saat sarapan, seperti melansir dari Health Essentials, Senin (21/11/2022).

1. Menurunkan Kolesterol

Jika Anda mengidap sakit jantung atau sekedar menjaga kesehatan jantung, mulailah untuk mengonsumsi oatmeal. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa semangkuk oatmeal setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat penyumbat arteri. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menjadi faktor penyebab penyakit jantung.

Menurut catatan Czerwony, oatmeal dapat bekerja dengan cepat. Sebuah studi menemukan bahwa individu akan melihat perubahan signifikan dalam kadar kolesterol setelah hanya enam minggu memasukkan oat ke dalam menu makan harian mereka.

"Ini adalah kemenangan besar bagi kesehatan Anda, dan Anda menyelesaikannya sebelum meninggalkan rumah di pagi hari," tambahnya.

 

2. Meningkatkan Kontrol Gula Darah

Ilustrasi Alat Pengukur Gula Darah
Ilustrasi alat pengukur gula darah. (Gambar oleh Steve Buissinne dari Pixabay)

Kadar gula darah yang tak terkontrol bisa memicu penyakit jantung, gangguan ginjal, dan gangguan pengelihatan. Namun, dengan mengonsumsi oatmeal gula darah di dalam tubuh dapat terkontrol dengan baik.

Pasalnya, oatmeal mengandung serat larut yang dikenal sebagai beta glukan untuk memperlambat penyerapan glukosa dalam darah. Ketika beta glukan masuk ke dalam tubuh, serat larut ini terurai menjadi larutan seperti gel yang melapisi usus.

Lapisan yang dihasilkan beta glukan pada gilirannya akan memperlambat seberapa cepat gula memasuki aliran darah secara alami. Mengingat hal itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa oatmeal termasuk makanan yang ideal untuk seseorang dengan diabetes tipe 2.

3. Meningkatkan Penurunan Berat Badan

Gambar Ilustrasi Fluktuasi Berat Badan
Sumber: Freepik

Seseorang yang sering mengonsumsi oatmeal, setelah makan pasti cenderung merasa kenyang lebih lama.

"Jika Anda merasa kenyang lebih lama setelah makan, akan lebih mudah untuk beralih dari satu waktu makan ke waktu makan lainnya tanpa harus menyantap camilan yang tidak sehat," ungkap Czerwony.

"Pada akhirnya, itu mengurangi kalori ekstra yang mungkin Anda konsumsi," tambahnya.

Para peneliti juga menemukan bahwa mengonsumsi oatmeal dapat mengurangi:

  • Berat badan.
  • Indeks massa tubuh (IMT).
  • Lemak tubuh.
  • Rasio pinggang-pinggul.

4. Memperlancar Pencernaan

Diare
Selain gangguan pernapasan, gangguan pencernaan juga merupakan gejala virus corona (sumber foto: pixabay)

Berkat susunannya yang kaya serat, oatmeal dapat memberikan efek yang pasti pada pola buang air besar Anda. Oatmeal juga mengandung serat tidak larut dan serat larut untuk membantu melancarkan buang air besar Anda.

Studi yang difokuskan pada orang dewasa yang lebih tua bahkan menunjukkan bahwa mengonsumsi oat bran dapat menghilangkan kebutuhan untuk mengonsumsi obat pencahar untuk meredakan sembelit, yang sering menjadi masalah seiring bertambahnya usia.

"Oatmeal benar-benar dapat membantu pencernaan dan kesehatan pencernaan Anda," cetus Czerwony.

Setengah cangkir oat mengandung sekitar 4 gram serat makanan. Untuk menempatkan angka itu dalam perspektif, target serat harian Anda untuk kesehatan pencernaan yang baik harus antara 25 gram dan 35 gram.

Namun, perlu diingat pula bahwa oatmeal bisa saja menjadi buruk untuk tubuhmu. Pasalnya, oatmeal yang dibeli di apsaran sering kali dicampur dengan gula yang bisa mengikis beberapa nilai gizi dasar oat.

Oleh karena itu, Czerwony merekomendasikan untuk selalu periksa label nutrisi pada kemasan oatmeal dan cari gula tambahan dengan gula merah, sirup maple, buah atau rempah-rempah ke dalam mangkuk Anda.

Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya