Bukan Hanya Enak Buat Lalapan, Daun Kemangi Juga Berkhasiat Atasi Asam Lambung hingga Kolesterol Tinggi

Liputan6.com, Jakarta Daun kemangi, yang termasuk dalam keluarga daun mint, memiliki nama lain Ocimum basilicum. Aroma khas yang dimilikinya menjadikan daun ini sebagai penambah cita rasa yang terkenal. Oleh karena itu, tak heran jika daun kemangi sering digunakan sebagai bahan utama dalam hidangan khas Italia.

Dengan keharumannya yang segar dan rasa yang unik, daun kemangi tidak hanya berperan sebagai bumbu penyedap dalam kuliner Indonesia, tetapi juga memiliki sifat-sifat yang memberikan dampak positif pada kesehatan.

Selain berfungsi sebagai lalapan penyegar, daun kemangi ternyata efektif dalam menurunkan kadar asam lambung, gula darah, dan kolesterol. Ragam manfaat kesehatan yang dimiliki oleh daun kemangi menjadikannya sebagai tanaman herbal yang semakin diminati dan diakui kebergunaannya dalam mendukung gaya hidup sehat.

Yuk simak informasi selengkapnya, dikutip dari berbagai sumber pada Selasa (4/06/2024).

Kandungan nutrisi dalam daun kemangi sangat beragam. Nutrisi tersebut mencakup Vitamin C, Vitamin A, Kalsium, Zat Besi, Antioksidan, Karotenoid, Kalium, Magnesium, dan Serat.

Dikutip dari katadata.co.id, berbagai jenis kemangi dapat ditemui. Varian kemangi yang umum meliputi:

1. Kemangi manis: Jenis ini sangat terkenal dan sering ditanam secara luas. Kemangi manis umumnya digunakan dalam hidangan masakan Italia.
2. Kemangi: Rasa yang sedikit manis membuatnya menjadi salah satu jenis kemangi yang umum dan mudah dijumpai di Thailand, Indonesia, serta negara-negara Asia Tenggara lainnya.
3. Kemangi kayu manis: Jenis kemangi ini berasal dari Meksiko dan memiliki cita rasa serta aroma yang menyerupai kayu manis.
4. Selada basil: Meskipun menyerupai kemangi dalam bentuknya, selada basil memiliki daun yang lebih besar, berkerut, dan lembut. Biasanya, jenis kemangi ini digunakan dalam campuran salad dengan tomat dan minyak zaitun.

Manfaat yang terdapat dalam daun kemangi sangat menguntungkan bagi kesehatan. Kebermanfaatan dari daun kemangi ini berasal dari beragam nutrisi dan zat yang terdapat di dalamnya. Pemanfaatan secara rutin dari daun berwarna hijau ini akan memberikan manfaat yang bermakna.

Berdasarkan informasi yang terdapat dalam jurnal Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum) Menurunkan Infiltrasi Sel Radang pada Tikus Gastritis yang Diinduksi Aspirin, diketahui bahwa daun kemangi memiliki potensi dalam mengatasi masalah asam lambung. Gangguan kesehatan seperti gastritis atau penyakit maag, yang merupakan kondisi peradangan pada mukosa lambung, dapat diatasi dengan memanfaatkan daun kemangi.

Daun kemangi dianggap sebagai opsi pengobatan tradisional yang efektif dalam meredakan peradangan. Senyawa aktif yang terdapat dalam daun kemangi, seperti flavonoid, fenolik, dan saponin, terbukti bermanfaat dalam proses penyembuhan gastritis.

Penelitian yang dilakukan menggunakan tikus sebagai subjek uji menunjukkan hasil positif. Kelompok tikus yang menerima ekstrak daun kemangi selama 16 hari mengalami penurunan gejala gastritis, yang dapat diamati dari berkurangnya sel radang di jaringan mukosa lambung.   

Mengkonsumsi daun kemangi memiliki manfaat besar dalam mengontrol kadar gula darah. Kandungan yang ada dalam daun kemangi memiliki kemampuan untuk mempercepat penurunan tingkat gula darah, yang pada akhirnya dapat membantu mengurangi risiko diabetes bagi mereka yang mengonsumsinya.

Sebuah penelitian dilakukan pada tikus yang diberikan ekstrak daun kemangi. Dalam periode 30 hari, tercatat penurunan sebesar 26,4% dalam kadar gula darah tikus tersebut.

Dikutip dari beberapa sumber, kemangi suci memiliki kemampuan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Suatu penelitian menunjukkan bahwa kelinci yang mengkonsumsi daun kemangi segar dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat dalam tubuh.

Manfaat daun kemangi sangat melimpah ketika dikonsumsi mentah sebagai lalapan pendamping makanan yang lezat. Daun kemangi sangat sesuai sebagai lalapan untuk menyertai hidangan lezat, seperti ayam goreng atau ayam bakar kemangi, yang pastinya disertai dengan sambal

Konsumsi kemangi secara berlebihan juga dapat memengaruhi proses pembekuan darah. Apabila kondisi ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama, dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti penurunan nafsu makan, timbulnya ruam pada kulit, dan kekakuan otot.

Salah satu efek samping daun kemangi yang perlu diwaspadai adalah dapat menurunkan kesuburan. Wanita yang hamil, merencanakan hamil, dan juga menyusui tidak dibolehkan mengkonsumsi kemangi secara berlebihan. Sebab, kemangi dapat menimbulkan penurunan kesuburan.

Kemangi mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi di dalamnya. Kandungan ini dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Kemangi dapat menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi tekanan darah rendah melalui proses merebus daunnya. Mengutip informasi dari Hindustan Times, kemangi kaya akan vitamin C, potasium, dan magnesium. Semua kandungan tersebut bermanfaat dalam mengatasi hipotensi dan menjaga pembacaan tekanan darah agar tetap pada tingkat yang memadai. Disarankan untuk mengkonsumsi 5-6 lembar daun kemangi setiap pagi.