Mudah Dicoba, Ini Teknik Goreng Kentang Agar Cepat Garing dan Hemat Gas

Liputan6.com, Jakarta Kentang yang sering disebut sebagai kentang mustofa merupakan salah satu lauk andalan nasi rames yang sangat lama saat digoreng.

Usut punya usut, hal itu disebabkan karena teknik memasak yang kurang tepat, sehingga cenderung akan melempem dan tidak awet jika digoreng dalam waktu yang singkat.

Namun, dari salah satu tutorial yang diunggah oleh kanal YouTube Miss NN menjelaskan dengan lengkap cara menggoreng kentang yang cepat garing dan hemat gas. Bahkan, ia mengaku dapat menggoreng 30 kg kentang kurang dari 6 jam.

Jadi, trik apa yang digunakan? Ditulis pada Rabu (06/03/2024), temukan rahasianya pada tips berikut.

Ternyata, rahasia pemilik kanal Miss NN adalah dengan menggunakan 2 wajan besar, sehingga proses penggorengan akan jauh lebih cepat.

Sampai sini, pasti ada yang bertanya-tanya, bukankah kalau masak secara bergantian justru akan semakin lama?

Nah di sini keunikannya. Jadi wajan yang pertama digunakan untuk menggoreng kentang sampai setengah matang dalam keadaan yang masih agak lembek, lalu baru dipindahkan ke wajan kedua untuk digoreng sampai matang dan garing.

Jika sudah matang, baru kentang dapat diangkat dan diletakkan dalam wadah yang besar.

Cara ini akan jauh lebih cepat dibanding dengan menggoreng kentang dalam 2 wajan sekaligus.

Dalam waktu yang sama, Anda bisa menggoreng kentang sekitar 1,5 kali lebih banyak dengan teknik ini.

Jangan tuang minyak sampai memenuhi wajan, karena dikhawatirkan minyak akan luber dan berpotensi menyebabkan kebakaran, terlebih lagi pada wajan kedua.

Oleh karena itu, gunakan minyak sekitar ¾ wajan saja, dan pastikan minyak sudah dipanaskan terlebih dahulu sebelum dipakai menggoreng.

Selain itu, wajan kedua harus digunakan dengan api yang besar agar kentang cepat matang, sehingga minyak yang digunakan tidak bisa terlalu penuh

Meskipun hemat gas, tapi minyak yang digunakan harus sangat banyak agar proses penggorengan bisa berjalan dengan jauh lebih cepat.

Minyak bekas menggoreng kentang sendiri tidak terlalu keruh, sehingga masih dapat dipakai kembali.

Teknik ini sangat cocok bagi Anda yang berjualan cemilan kentang mustofa di mana Anda harus memproduksi kentang secara massal dan efisien setiap hari.

Karena proses menggoreng jadi jauh lebih cepat, maka kemungkinan besar Anda harus tetap mengawasi penggorengan sampai semua kentang habis..

Hal ini tentu berbeda jika Anda menggoreng kentang langsung pada dua wajan yang membutuhkan waktu lama, sehingga Anda masih dapat meninggalkan wajan untuk melakukan aktivitas lain.

Selain penyimpanan, faktor lain yang dapat menyebabkan kentang mustofa menjadi lemas adalah teknik pembuatannya yang kurang tepat. Dampaknya, tekstur renyah kentang mustofa hanya bertahan selama satu hingga dua hari saja.

Dapat disimpulkan bahwa kentang menjadi salah satu bahan pangan yang diminati banyak orang karena fleksibilitasnya dan tahan lama. Kentang memang memiliki masa simpan yang cukup panjang. Apabila disimpan dengan baik, kentang bisa bertahan selama berbulan-bulan.

Secara keseluruhan, kentang yang digoreng bisa dipertahankan dalam lemari es selama 2-3 hari. Tetapi, semakin lama kentang tersebut disimpan, kualitasnya akan semakin menurun.

Kentang perlu direbus lebih dahulu. Jadi, setelah kentang dipotong panjang-panjang seperti korek api, rendam dalam air agar warnanya tidak jadi hitam. Lalu, rebus kentang selama 15 menit hingga cukup empuk.

Tujuan perendaman adalah untuk mengurangi kandungan pati dalam kentang, sehingga menghasilkan kentang goreng yang lebih renyah dan halus.