Bukan Pakai Sitrun, Begini Cara Mudah Bersihkan Kloset Kotor dan Berkerak dengan 2 Bahan Dapur

Liputan6.com, Jakarta Kloset berkerak rupanya menjadi salah satu permasalahan yang banyak dijumpai. Hal ini umumnya terjadi akibat penumpukan mineral–kalsium dan magnesium–yang terkandung dalam air, kotoran, maupun sisa-sisa sabun. 

Semakin lama dibiarkan atau tidak dibersihkan dengan tepat, partikel-partikel tersebut lama kelamaan akan semakin kuat menempel di kloset. Akibatnya, terbentuklah kerak, sehingga meski sudah dibersihkan kloset akan tetap terlihat kotor.

Namun, tak perlu khawatir karena biasanya sitrun kerap dimanfaatkan dan terbukti bisa membersihkan kerak. Namun, jika pun sedang tidak ada sitrun di rumah, cara dari akun Instagram @indah3yani ini bisa dicoba.

Hanya dengan mengandalkan dua bahan dapur saja, kerak membandel di kloset bisa enyah tanpa susah payah menggosoknya. Berikut penjelasan selengkapnya, dirangkum pada Rabu (19/6/2024). 

• Soda kue
• Sabun cuci piring
• Air secukupnya
• Sikat gigi
• Botol semprot

Step pertama, campurkan sabun cuci piring dengan soda kue. Tambahkan juga air secukupnya dan aduk sampai kedua bahan larut dan tercampur rata. 

Step kedua, pindahkan campuran sabun dan soda kue ke dalam botol semprot. Kemudian, semprotkan ke permukaan kloset, terutama ke titik-titik yang berkerak, dan gosok menggunakan sikat gigi.

Terakhir, jika busa yang timbul sudah berwarna kecoklatan atau keabuan, tanda kerak mulai luntur, lanjut bilas dengan aliran air. Kloset bersih kembali bebas kerak. Selamat mencoba!

Untuk membersihkan kerak yang terdapat di dalam lubang WC, kamu dapat menuangkan cuka di permukaan yang berkerak. Kemudian, gosok dan bilaslah. Setelah menunggu sekitar 5 menit, tambahkan baking soda bersama cuka hingga terjadi reaksi berbusa. Biarkan selama 10 menit sebelum digosok kembali.

Tumbuhnya jamur merupakan faktor utama munculnya bercak hitam di toilet. Jamur tersebut berkembang optimal di tempat yang lembap dan kurang cahaya, menjadikan toilet sebagai lingkungan yang sangat mendukung untuk pertumbuhannya.

Bersihkan toilet setidaknya satu kali dalam seminggu. Untuk keluarga besar, lakukan pembersihan setiap dua hingga tiga hari. Namun, ini tidak berarti Anda harus melakukan pembersihan mendalam setiap kali.