Cara Mengetahui Kepribadian Seseorang dari Penampilannya

Liputan6.com, Jakarta Dilansir dari beberapa sumber pada Jumat (13/12), penampilan seseorang kerap menjadi cerminan kepribadiannya. Meski menilai seseorang hanya dari luar bisa dianggap kurang adil, ada bukti bahwa cara seseorang berpakaian, bersikap, hingga merias diri dapat mengungkapkan banyak hal tentang karakter mereka.

Sebagai contoh, warna pakaian, gaya rambut, bahkan jenis sepatu yang dipilih sering kali menyampaikan pesan tersirat tentang bagaimana seseorang berpikir atau berperilaku. Penelitian mendalam dalam bidang psikologi pun mendukung gagasan ini dengan berbagai temuan menarik.

Lantas, apa saja yang bisa kita pelajari tentang kepribadian seseorang melalui penampilannya? Berikut penjelasan yang dirangkum secara kronologis.

Warna cerah sering diasosiasikan dengan individu yang percaya diri atau bahkan narsistik. Studi yang diterbitkan dalam Journal of Research in Personality menunjukkan bahwa orang dengan tingkat narsisme tinggi cenderung memilih pakaian mencolok dan aksesori mahal untuk menarik perhatian.

Sebaliknya, mereka yang memilih pakaian warna netral atau gelap sering kali ingin tampil profesional atau tidak terlalu menonjol. Pilihan warna ini menjadi salah satu cara untuk menyampaikan pesan kepada lingkungan sosial tanpa perlu kata-kata.

Pilihan sepatu seseorang ternyata lebih dari sekadar selera mode. Penelitian yang sama menunjukkan bahwa sepatu yang nyaman sering kali dikenakan oleh individu dengan kepribadian menyenangkan. Sebaliknya, sepatu seperti boots mencerminkan sifat yang lebih tegas dan agresif.

Bahkan, kebersihan sepatu bisa menjadi indikator kecemasan. Orang yang menjaga sepatunya selalu bersih cenderung lebih mudah merasa khawatir dan perfeksionis. Sementara itu, mereka yang gemar memakai sepatu hak tinggi seperti stiletto sering kali berkepribadian tenang dan terkontrol.

Cara seseorang berjalan dapat memberikan petunjuk tentang pola pikir dan kepribadiannya. Orang yang berjalan cepat dengan tubuh condong ke depan sering kali terorganisasi dan logis. Mereka juga dikenal kompetitif dan fokus pada tujuan.

Sebaliknya, individu dengan langkah santai dan pandangan ke bawah sering kali pemalu dan introspektif. Mereka yang berjalan tegap dengan dagu terangkat cenderung memiliki karisma alami dan lebih mudah berinteraksi secara sosial.

Penggunaan kosmetik dalam kehidupan sehari-hari juga dapat mengungkap kepribadian seseorang. Menurut jurnal Perception, perempuan yang suka memakai makeup secara rutin memiliki sifat dominan dan cenderung ingin diperhatikan.

Di sisi lain, perempuan dengan riasan natural atau minimalis biasanya lebih santai dalam pendekatan sosial dan kurang terfokus pada penampilan luar. Pilihan ini menunjukkan tingkat kenyamanan diri yang lebih tinggi.

Rambut seseorang, terutama perempuan, sering mencerminkan kepribadian mereka. Rambut lurus biasanya diasosiasikan dengan karakter yang praktis dan logis, sementara rambut bergelombang menunjukkan energi, romantisme, dan keinginan untuk menonjolkan sisi sensual.

Rambut pendek mencerminkan keberanian dan dinamisme, sedangkan rambut medium menunjukkan sifat adaptif dan tulus. Rambut panjang, di sisi lain, sering kali diasosiasikan dengan karakter feminin, santai, dan empatik.

Warna cerah menunjukkan kepercayaan diri, sedangkan warna netral sering diasosiasikan dengan keseriusan atau profesionalisme.

Ya, pilihan sepatu sering dikaitkan dengan kenyamanan, agresivitas, atau tingkat kecemasan pemakainya.

Cara berjalan mencerminkan tingkat energi, pola pikir, dan kepercayaan diri seseorang.