Resep Soto Daging Lamongan: Hidangan Lezat Khas Jawa Timur

Temukan resep soto daging Lamongan autentik beserta tips membuatnya. Nikmati kelezatan kuah gurih dan daging empuk khas Jawa Timur ini.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Jan 2025, 12:05 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2025, 12:05 WIB
resep soto daging lamongan
resep soto daging lamongan ©Ilustrasi dibuat AI

Liputan6.com, Jakarta Soto daging Lamongan merupakan salah satu hidangan khas Jawa Timur yang sangat populer di Indonesia. Kelezatan kuah gurihnya yang berpadu dengan daging sapi empuk dan berbagai pelengkap menjadikan soto ini favorit banyak orang. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang hidangan istimewa ini beserta cara membuatnya yang mudah untuk dicoba di rumah.

Sejarah dan Asal-Usul Soto Daging Lamongan

Soto daging Lamongan berasal dari Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Hidangan ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner khas daerah tersebut sejak puluhan tahun lalu. Awalnya, soto ini hanya dijual di warung-warung kecil di sekitar Lamongan. Namun seiring waktu, kepopulerannya semakin meluas hingga ke berbagai daerah di Indonesia.

Ciri khas soto Lamongan adalah penggunaan koya sebagai taburan. Koya terbuat dari kerupuk udang dan bawang putih goreng yang dihaluskan. Taburan koya inilah yang membuat soto Lamongan berbeda dari jenis soto lainnya. Selain itu, kuah soto Lamongan juga memiliki warna kuning yang berasal dari kunyit.

Meski awalnya menggunakan daging ayam, kini banyak juga variasi soto Lamongan yang menggunakan daging sapi. Penggunaan daging sapi membuat cita rasa soto menjadi lebih gurih dan kaya. Kombinasi daging sapi dengan bumbu rempah khas soto Lamongan menciptakan harmoni rasa yang sangat menggugah selera.

Bahan-Bahan untuk Membuat Soto Daging Lamongan

Untuk membuat soto daging Lamongan yang lezat, diperlukan bahan-bahan berkualitas. Berikut adalah daftar bahan yang dibutuhkan:

  • 500 gram daging sapi (pilih bagian yang sedikit berlemak seperti sandung lamur)
  • 2 liter air untuk merebus daging
  • 3 lembar daun jeruk
  • 2 lembar daun salam
  • 2 batang serai, memarkan
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • Garam secukupnya
  • Gula pasir secukupnya
  • Minyak goreng untuk menumis

Bumbu halus:

  • 8 siung bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 3 cm kunyit, bakar
  • 2 cm jahe
  • 3 butir kemiri, sangrai
  • 1 sdt ketumbar bubuk
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • 1/4 sdt jintan

Pelengkap:

  • Nasi putih atau lontong
  • Tauge, seduh dengan air panas
  • Kol, iris halus
  • Soun, rendam air panas
  • Telur rebus, belah dua
  • Daun bawang dan seledri, iris halus
  • Bawang goreng
  • Jeruk nipis
  • Sambal
  • Koya (campuran kerupuk udang dan bawang putih goreng yang dihaluskan)

Resep Soto Daging Lamongan

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat soto daging Lamongan yang lezat:

  1. Rebus daging sapi dalam air mendidih bersama daun jeruk, daun salam, serai, lengkuas, dan jahe. Masak dengan api kecil hingga daging empuk, sekitar 2-3 jam.
  2. Angkat daging, potong-potong sesuai selera, lalu masukkan kembali ke dalam kaldu. Sisihkan.
  3. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan.
  4. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
  5. Masukkan tumisan bumbu ke dalam rebusan daging dan kaldu. Aduk rata.
  6. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa sesuai selera.
  7. Masak kembali dengan api kecil hingga bumbu meresap dan kuah mengental, sekitar 30 menit.
  8. Siapkan mangkuk saji. Tata nasi atau lontong, tauge, kol, dan soun.
  9. Siram dengan kuah soto dan potongan daging.
  10. Tambahkan telur rebus, taburan daun bawang, seledri, dan bawang goreng.
  11. Sajikan panas dengan pelengkap sambal, jeruk nipis, dan taburan koya.

Tips Membuat Soto Daging Lamongan yang Sempurna

Untuk mendapatkan hasil soto daging Lamongan yang lezat, perhatikan tips berikut:

  • Pilih daging sapi yang segar dan berkualitas baik. Bagian yang cocok adalah sandung lamur atau sengkel karena memiliki tekstur yang empuk saat dimasak lama.
  • Rebus daging dengan api kecil agar kaldu yang dihasilkan jernih dan gurih. Buang buih yang muncul di permukaan air rebusan untuk mendapatkan kaldu yang bersih.
  • Tumis bumbu halus hingga benar-benar matang dan harum untuk menghilangkan bau langu dan menghasilkan rasa yang lebih mantap.
  • Gunakan rempah-rempah segar untuk mendapatkan aroma dan rasa yang optimal. Rempah kering bisa digunakan sebagai alternatif, namun hasilnya mungkin tidak seoptimal rempah segar.
  • Buat koya sendiri dengan menghaluskan kerupuk udang dan bawang putih goreng untuk mendapatkan cita rasa autentik soto Lamongan.
  • Sajikan soto selagi panas agar rasanya lebih nikmat. Pisahkan penyajian kuah dengan bahan pelengkap agar tekstur bahan tetap segar saat disantap.

Variasi dan Penyajian Soto Daging Lamongan

Meski resep dasarnya sama, soto daging Lamongan bisa divariasikan sesuai selera. Beberapa variasi yang bisa dicoba antara lain:

  • Soto daging Lamongan kuah bening: Mengurangi penggunaan kunyit untuk mendapatkan kuah yang lebih jernih.
  • Soto daging Lamongan kuah santan: Menambahkan santan ke dalam kuah untuk rasa yang lebih creamy.
  • Soto daging Lamongan pedas: Menambahkan cabai atau sambal ke dalam kuah untuk tingkat kepedasan yang lebih tinggi.
  • Soto daging Lamongan dengan jeroan: Menambahkan jeroan sapi seperti babat, paru, atau usus sebagai pelengkap.

Dalam penyajiannya, soto daging Lamongan biasanya disajikan dengan nasi putih atau lontong. Namun, bagi yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat, nasi bisa diganti dengan tambahan sayuran seperti kol atau tauge. Soto juga bisa disajikan sebagai hidangan pembuka dengan porsi yang lebih kecil.

Manfaat Kesehatan Soto Daging Lamongan

Selain lezat, soto daging Lamongan juga memiliki beberapa manfaat kesehatan:

  • Sumber protein: Daging sapi merupakan sumber protein hewani yang baik untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh.
  • Kaya akan zat besi: Daging sapi mengandung zat besi heme yang mudah diserap tubuh, membantu mencegah anemia.
  • Mengandung vitamin dan mineral: Sayuran pelengkap seperti tauge dan kol menyumbang vitamin dan mineral penting bagi tubuh.
  • Meningkatkan imunitas: Rempah-rempah yang digunakan dalam bumbu soto memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang baik untuk sistem kekebalan tubuh.
  • Menghangatkan tubuh: Kuah hangat soto cocok dikonsumsi saat cuaca dingin untuk menghangatkan tubuh.

Meski demikian, perlu diingat bahwa konsumsi soto daging sebaiknya tetap dalam jumlah yang wajar, terutama bagi yang memiliki masalah kesehatan tertentu seperti kolesterol tinggi atau asam urat.

Perbedaan Soto Daging Lamongan dengan Jenis Soto Lainnya

Soto daging Lamongan memiliki beberapa perbedaan dengan jenis soto lainnya:

  • Penggunaan koya: Taburan koya menjadi ciri khas utama soto Lamongan yang tidak ditemui pada jenis soto lainnya.
  • Warna kuah: Kuah soto Lamongan berwarna kuning cerah karena penggunaan kunyit, berbeda dengan soto Betawi yang berwarna putih susu atau soto Madura yang berwarna cokelat.
  • Bumbu: Bumbu soto Lamongan cenderung lebih kompleks dengan penggunaan berbagai rempah seperti jintan dan ketumbar.
  • Pelengkap: Soto Lamongan biasanya disajikan dengan pelengkap yang lebih beragam, termasuk soun dan telur rebus.
  • Tekstur kuah: Kuah soto Lamongan cenderung lebih kental dibandingkan soto ayam pada umumnya.

Cara Menyimpan dan Menghangatkan Kembali Soto Daging Lamongan

Jika Anda membuat soto daging Lamongan dalam jumlah besar, berikut tips untuk menyimpan dan menghangatkannya kembali:

  • Simpan kuah soto terpisah dari bahan pelengkap seperti nasi, soun, atau sayuran untuk mencegah pelengkap menjadi lembek.
  • Simpan soto dalam wadah tertutup rapat dan masukkan ke dalam kulkas. Soto bisa bertahan 3-4 hari dalam kulkas.
  • Untuk penyimpanan lebih lama, kuah soto bisa dibekukan dalam freezer hingga 2-3 bulan.
  • Saat akan menghangatkan, panaskan kuah soto di atas kompor dengan api kecil. Aduk sesekali hingga panas merata.
  • Jangan menghangatkan soto berulang kali untuk menjaga kualitas dan mencegah pertumbuhan bakteri.
  • Siapkan bahan pelengkap yang baru saat akan menyajikan soto yang telah dihangatkan untuk mendapatkan tekstur yang segar.

Pertanyaan Seputar Soto Daging Lamongan

Berikut beberapa pertanyaan yang sering muncul terkait soto daging Lamongan:

  1. Apakah bisa menggunakan daging ayam sebagai pengganti daging sapi?Bisa, meski rasanya akan berbeda. Soto ayam Lamongan juga sangat populer dan lezat.
  2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat soto daging Lamongan?Total waktu memasak bisa mencapai 3-4 jam, terutama untuk merebus daging hingga empuk.
  3. Apakah soto daging Lamongan bisa dibuat tanpa santan?Ya, soto daging Lamongan asli memang tidak menggunakan santan.
  4. Bagaimana cara membuat koya yang enak?Goreng kerupuk udang dan bawang putih hingga kering, lalu haluskan bersama dengan perbandingan 2:1.
  5. Apakah soto daging Lamongan bisa disajikan dingin?Sebaiknya disajikan hangat untuk cita rasa terbaik. Namun, beberapa orang menikmatinya dalam keadaan dingin, terutama saat cuaca panas.

Kesimpulan

Soto daging Lamongan merupakan hidangan yang kaya akan cita rasa dan sejarah. Dengan bumbu rempah yang kompleks dan pelengkap yang beragam, soto ini menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan memuaskan. Meski proses pembuatannya memerlukan waktu dan kesabaran, hasilnya sepadan dengan kelezatan yang dihasilkan. Dengan mengikuti resep dan tips yang telah diuraikan, Anda dapat menyajikan soto daging Lamongan yang autentik dan lezat di rumah. Selamat mencoba dan menikmati kelezatan soto daging Lamongan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya