Liputan6.com, Ukraina Ketegangan terjadi di Simferepol, Ibukota Crimea, Ukraina. Sejumlah perempuan yang berunjuk rasa menyerukan perdamaian dan dialog. Demonstrasi di luar pangkalan militer Ukraina itu diserbu oleh pengunjuk rasa Pro-Rusia yang merobek poster mereka.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (6/3/2014), di Donetsk, sebuah kota di Ukraina Timur, pengunjuk rasa Ukraina Bersatu dan pengunjuk rasa Pro-Rusia saling berhadapan di alun-alun kota.
Polisi memisahkan mereka demi menghindari keributan. Seorang utusan khusus PBB di Crimea, Robert Serry, membatalkan tugasnya di wilayah itu setelah dihadang oleh kelompok bersenjata.
Robert dikepung oleh pengunjuk rasa Pro-Rusia di dalam sebuah kafe sampai ia dijemput.
Sementara itu, upaya diplomatik tingkat tinggi di Paris hanya menunjukkan sedikit kemajuan. Moskow dan Washington belum mencapai kesepakatan. (Shinta Sinaga)
Baca Juga:
Baca Juga
Uni Eropa Tawarkan Bantuan Rp 172 Triliun untuk Ukraina
Advertisement
Protes Intervensi, Presenter `Russia Today` Mengundurkan Diri Saat Siaran