Remaja 14 Tahun Ditahan karena Meninju Wajah Nenek 87 Tahun

Rekaman CCTV merekam adegan sang nenek mendapat serangan verbal dan fisik. Tak ada yang membantu korban kala itu.

oleh Elin Yunita Kristanti diperbarui 10 Nov 2015, 11:59 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2015, 11:59 WIB
Penahanan (Ilustrasi)

Liputan6.com, London - Seorang gadis berusia 14 tahun ditahan gara-gara tindakannya yang tak patut dan kasar. Ia dipenjara atas tuduhan meninju seorang nenek sepuh, yang sudah berusia 87 tahun.

Insiden tersebut terjadi di dalam sebuah bus nomor 166 yang sedang melintasi Croydon, London selatan, Inggris pada Jumat 16 Oktober 2015 sekitar pukul 15.20 waktu setempat.

Awalnya, terjadi adu mulut antara sopir dengan dua remaja -- berusia 14 dan 18 tahun -- yang tak mau membayar uang bus.

Sang nenek pun berdiri dari tempat duduknya, untuk menasihati kedua remaja perempuan itu. Namun, mereka tak terima.



Rekaman CCTV merekam adegan sang nenek mendapat serangan verbal dan fisik. Tak ada yang membantu korban kala itu. Sebagian besar penumpang memilih turun saat melihat perselisihan terjadi.

Seperti dikutip dari Telegraph, Selasa (10/11/2015) Kepolisian London, Metropolitan Police mengatakan, korban menderita lebam di sekitar mata setelah ditinju salah satu remaja berjaket hitam. Nenek malang itu langsung dilarikan ke rumah sakit, dibantu seorang penumpang perempuan.

Remaja 14 tahun tinju seorang nenek sepuh (CCTV)


Setelah melakukan aksinya, kedua remaja langsung ngacir, turun dari bus, sambil nyengir lebar. Petugas dari Roads and Transport Policing Command langsung menangkap pelaku atas tuduhan mencederai orang lain.

Tersangka langsung dibawa ke stasiun polisi London selatan dan ditahan.  "Itu adalah serangan yang tak tahu malu, yang dilakukan pada seorang nenek sepuh yang ingin pulang ke rumahnya," kata Sersan Arran Hillier, dari Croydon Safer Transport Team seperti dikutip dari Daily Mail.

Petugas juga telah mengidentifikasi remaja putri kedua yang terlibat dalam insiden. Namun, ia tak dikenakan penahanan. (Ein/Rie)



Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya