Topan Damrey Hantam Vietnam, 27 Orang Tewas

Topan Damrey yang melanda Vietnam pusat dan selatan pada 5 November telah menewaskan setidaknya 27 orang.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 05 Nov 2017, 16:42 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2017, 16:42 WIB
Sebuah tiang listrik tumbang akibat Topan Damrey yang melanda Vietnam sejak pukul 04.00 pagi pada 5 November 2017 (AFP)
Sebuah tiang listrik tumbang akibat Topan Damrey yang melanda Vietnam sejak pukul 04.00 pagi pada 5 November 2017 (AFP)

Liputan6.com, Hanoi - Vietnam dilanda Topan Damrey yang dimulai sekitar pukul 04.00 pagi waktu setempat pada 5 November 2017.

Angin ribut dengan kecepatan 90 km/jam merobohkan sekitar 626 rumah, menumbangkan ratusan tiang listrik dan pohon, serta merusak lebih dari sekitar 40.000 bangunan lain di kawasan.

Seperti dikutip dari ABC Australia (5/11/2017), setidaknya 27 orang tewas, 22 lainnya hilang, dan 33.000 warga sipil dievakuasi dari wilayah terdampak.

Sekitar 40 jadwal penerbangan dibatalkan menyusul Topan Damrey.

Taifun juga menyebabkan longsor dekat Kota Nha Trang, 500 kilometer dari Kota Da Nang yang pekan depan akan menjadi tuan rumah bagi konferensi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC).

Selain longsor, angin ribut disertai hujan deras juga mengakibatkan air membanjiri sejumlah jalan di Nha Trang, kota yang sejatinya dekat dengan pesisir pantai selatan Vietnam itu.

Kota Da Nang pun ikut terdampak taifun tersebut. Media setempat melaporkan, papan 'Selamat Datang di Da Nang' roboh tertiup angin ribut.

Seperti dikutip dari The Guardian, topan turut melanda provinsi Binh Dinh dan Phu Yen.

Selain itu, taifun juga menyebabkan enam kapal terbalik di perairan Vietnam di Laut China Selatan.

Sekitar 61 orang awak keenam kapal terhempas ke laut, 25 di antaranya berhasil diselamatkan. Sedangkan nasib awak lain yang terhempas belum diketahui pasti. Proses pencarian masih terus berlangsung.

Sekitar 112 kapal lain yang berlabuh di selatan Vietnam tenggelam akibat taifun.

Media lokal juga melaporkan bahwa Topan Damrey menyebabkan kerusakan pada 40.000 hektar lahan pertanian. Beberapa di antaranya merupakan kebun kopi robusta, tebu, karet, dan beras, sejumlah komoditas andalan Vietnam.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya