Disajikan di Argentina, Nasi Liwet 'Go International'

Sebanyak 30 orang pegiat wisata, pecinta kuliner dan akademisi di Buenos Aires, Argentina antusias ikut makan malam dengan menu nasi liwet.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Feb 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2018, 06:48 WIB
Nasi liwet di Buenos AIres, Argentina. (Sumber: KBRI Buenos Aires)
Nasi liwet di Buenos AIres, Argentina. (Sumber: KBRI Buenos Aires)

Liputan6.com, Buenos Aires - Liwetan atau istilah untuk makan bersama di atas daun pisang dengan berbagai lauk pauk, akhir-akhir ini menjadi tren di Indonesia. Mungkin biasa saja di Tanah Air, tapi menjadi sangat spesial karena tradisi khas Nusantara ini dibawa hingga Buenos Aires, Argentina.

Bekerjasama dengan Asosiasi Penjelajah di Amerika Selatan, "La Boussole", agen wisata perjalanan Argentina, Avolar.com.ar, Kedutaan Besar RI di Buenos Aires menggelar promosi wisata kuliner Indonesia dengan format Liwetan di Buenos Aires.

Acara Makan Malam Indonesia atau "Cena de Indonesia" tersebut dihadiri lebih dari 30 orang pegiat wisata, pecinta kuliner dan akademisi di Buenos Aires.

"Mereka semua tertarik untuk kenal lebih jauh masakan Indonesia yang mana sulit didapatkan di Argentina dan masih belum banyak dikenal," jelas Pelaksana Fungsi Sosial Budaya KBRI Buenos Aires seperti dikutip dari Kemlu.go.id, Selasa (26/2/2018).

KBRI memandang bahwa kegiatan ini sangat positif untuk memperkenalkan masyarakat Argentina akan uniknya budaya Indonesia.

"Makanan adalah budaya yang sangat mudah dinikmati dan keunggulan ini yang menjadikan makanan sebagai jembatan budaya," demikian disampaikan Kepala Kanselerai KBRI Buenos Aires, Emil H. Dewantara kepada para undangan.

"Pihak KBRI berharap dengan adanya kegiatan promosi ini, minat masyarakat Argentina untuk mengunjungi Indonesia semakin besar," sambung Emil.

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

Nasi Liwet Ala Sunda

Pesta Kembang Api Dilarang
Ilustrasi nasi liwet..(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Dalam acara tersebut, nasi liwet ala sunda yang disediakan di tiga meja besar dengan beralaskan daun pisang dilengkapi dengan rendang, ayam goreng, tahu dan tempe goreng, telur puyuh, teri goreng, kerupuk, abon, serta lalapan.

“Awalnya mereka belum mengerti sama sekali cara makan dengan tangan, namun kita coba pandu satu per satu dan akhirnya semua bisa," jelas salah satu juru masak Rudi Henryadi.

Walaupun umumnya masyarakat Argentina tidak mengkonsumsi makanan pedas, liwetan dimasak apa adanya dengan bumbu Indonesia.

"Kita juga ingin mereka kenal bumbu Indonesia, utamanya sambal," tutur juru masak Yehudan.

Tidak sedikit undangan yang datang meminta agar KBRI mengadakan kembali acara makan ala liwetan di Buenos Aires. Menurut undangan yang hadir, makanan Indonesia sangat unik dan dapat dinikmati segenap masyarakat Argentina.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya