Video Iringan 'Paspampres' Lari Ikuti Mobil Kim Jong-un, Ini Respons Warganet

Liputan6.com, Pyongyang - Dua pemimpin Korea, Kim Jong-un dan Presiden Moon Jae-in melakukan sebuah pertemuan penting di Peace House, yang berlokasi di kawasan DMZ. Usai pertemuan tahap pertama itu, sang pemimpin Korea Utara beranjak untuk makan siang.

Seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (27/4/2018), dalam video yang beredar terlihat Kim Jong-un meningalkan lokasi pertemuan. Menuju sebuah mobil limosin Mercedes hitam, dikelilingi oleh 12 penjaga keamanan seperti Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres.

Para pengawal kemudian membentuk formasi berbentuk lingkaran di sekitar kendaraan yang ditumpangi Kim Jong-un. Lalu bergerak dan lari mengiringi laju mobil menuju sisi utara Panmunjom, lokasi makan siang sang pemimpin Korut bersama sejumlah pejabat.

Para penjaga dengan sigap mengubah formasi untuk menghindari tertabrak ketika mobil berbelok sebelum menyeberangi sepetak rumput.

Setelah rekaman itu beredar di media sosial, pengguna Twitter pun mengkritik dan mengolok-olok Kim Jong-un.

"Sesi pagi sudah berakhir dan Kim Jong-un, menaiki Mercedes limo dengan iring-iringan manusia. Dua belas pengawalnya mendapatkan latihan kardio di tengah hari," tulis Jonathan Cheng.

Lainnya, Jeremy Holleb menulis "Jarak yang cukup jauh untuk para pengawal lari. Mengapa Kim tak berlari di samping limonya sendiri? Ia akan merasakan hal yang mereka rasakan".

Sementara akun A New Day bercanda dengan mengatakan 'Dapatkah seseorang tolong beri tahu Kim, bahwa lain kali bawalah lebih dari satu mobil'.

Berikut ini videonya:

Kim Jong-un dan Moon Jae-in, masing-masing pemimpin Korea bertemu dalam KTT Korea Utara-Korea Selatan pada 27 Aprul 2018. Mereka didampingi oleh dua delegasi sehingga total ada enam orang yang terlibat langsung dalam pembicaraan bersejarah itu.

Dari sisi Kim Jong-un, ia didampingi oleh Kim Yong-chol, anggota biro politik dan wakil ketua Komite Sentral Partai Buruh. Kim Yong-chol merupakan mantan kepala badan intelijen dan dikenal sebagai perunding yang tangguh. Ia diyakini mendalangi insiden tenggelamnya kapal Angkatan Laut Korea Selatan yang menewaskan 46 pelaut pada 2010.

Kim Yong-chol juga sempat diutus memimpin delegasi Korea Utara ke penutupan Olimpiade Musim Dingin.

Dari pihak Korea Selatan, Moon Jae-in didampingi oleh Suh Hoon. Ia merupakan Kepala Badan Intelijen Korea Selatan

Suh Hoon merupakan anggota delegasi yang sebelumnya dikirim ke Pyongyang. Beberapa waktu lalu, ia juga diutus ke Washington pergi bersama Chung ke Washington, Amerika Serikat, untuk berdiskusi terkait rencana pertemuan Donald Trump dan Kim Jong-un.

Delegasi Korea Selatan lainnya adalah Im Jong-suk. Ia adalah kepala staf kepresidenan Korea Selatan.