Liputan6.com, Washington DC - Sebuah kelompok bantuan bencana yang didirikan oleh koki selebritas José Andrés menyatakan akan menawarkan makanan gratis kepada para pegawai pemerintah di Washington DC, yang terdampak government shutdown atau penutupan pemerintahan. Rencana itu disampaikan oleh sang pendiri World Central Kitchen pada 14 Januari 2019, atau hari ke-26 penutupan pemerintahan yang terpanjang dalam sejarah Amerika.
"Hari ini, kita menghadapi jenis darurat bencana lain di Amerika Serikat --lebih dari 800.000 pekerja federal tidak memiliki pekerjaan (dan tidak menerima gaji)," kata Andrés dalam sebuah video yang diposting di Twitter pada hari Senin 14 Januari 2019, seperti dikutip dari MSNBC, Selasa (15/1/2019).
Advertisement
Baca Juga
"Kami percaya bahwa tidak ada orang yang harus melalui rasa sakit karena tidak tahu harus memberi makan apa kepada anak-anak, jadi kami membuka dapur," selama government shutdown.
Inisiatif ini memiliki "makna ganda," kata Andrés. "Kita akan terbuka untuk setiap keluarga pegawai federal yang membutuhkan makanan ... Tetapi saya juga berharap itu akan menjadi seruan untuk bertindak kepada para senator dan anggota kongres kita dan terutama Presiden Donald Trump untuk memastikan kita mengakhiri momen ini dalam sejarah Amerika."
Big news! We will open a kitchen on Pennsylvania Ave this week to join private sector effort to feed federal employees during the shutdown. It’s only fair to feed Americans in need! #ChefsForFeds 👨🍳👩🍳🥘 Follow @WCKitchen for more details! pic.twitter.com/PRBtlaNug6
— José Andrés (@chefjoseandres) January 14, 2019
World Central Kitchen mengatakan akan menyediakan makanan masak gratis di kitchen kafe yang terletak di Pennsylvania Avenue antara Capitol Hill dan Gedung Putih mulai Rabu 16 Januari 2019. Inisiatif itu disebut #ChefsForFeds.
Pada pertengahan Desember 2018, ketika Presiden Trump berencana bahwa government shutdown berpeluang dilakukan --yang kemudian ia umumkan pada 22 Desember 2018-- Andrés mengatakan bahwa ia akan menawarkan sandwich gratis untuk pekerja yang terdampak "sampai mereka dibayar kembali."
World Central Kitchen didirikan oleh José Andrés setelah gempa dahsyat yang menghancurkan sebagian besar Haiti pada 2010.
Andrés kemudian dinominasikan untuk Hadiah Nobel Perdamaian tahun lalu untuk kontribusinya lewat World Central Kitchen dalam membantu proses penanganan bencana Badai Maria di Puerto Rico.
Setelah bencana kebakaran hutan masif yang melanda California Utara pada November 2018, Andrés dan sesama koki selebritas Guy Fieri juga memasak makan malam Thanksgiving untuk para penyintas dan sukarelawan. Organisasi nirlaba itu juga bekerja di Brasil, Kamboja, Kuba, Nikaragua, dan negara-negara lain.
Simak video pilihan berikut:
Petugas Kontrol Aviasi Kanada Kirim Pizza ke Rekan Seprofesi di AS
Sementara itu, petugas pengawas aviasi dan lalu lintas udara (air-traffic controller) di Kanada mengirim ratusan boks pizza ke rekan mereka di Amerika Serikat (AS), yang tetap bekerja di tengah kondisi penutupan sementara pemerintah federal atau government shutdown.
Inisiatif yang dilakukan pada akhir pekan lalu telah berkembang menjadi aksi solidaritas antar industri penerbangan kedua negara, kata Asosiasi Kontrol Lalu Lintas Udara Kanada.
Penutupan sebagian pemerintah ini telah menjadi yang terpanjang dalam sejarah AS, demikian sebagaimana dikutip dari BBC pada Senin (14/1/2019).
Tindakan sepihak oleh Donald Trump itu telah mempengaruhi 800.000 pekerja publik dan menutup banyak kantor pemerintah di AS. Baca selengkapnya...
Advertisement