Liputan6.com, Pretoria - Pasangan capres dan cawapres nomor urut satu, Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin, mendominasi perolehan suara dalam agenda pemilu yang digelar oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di ibu kota Afrika Selatan, Pretoria.
Pelaksanaan proses hitung suara dibantu oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) pada hari Rabu 17 April 2019.
Advertisement
Baca Juga
Bertempat di ruang serba guna KBRI Pretoria, penghitungan suara berlangsung antara pukul 09.00 waktu setempat hingga tengah hari, demikian sebagaimana dikutip dari siaran pers terkait yang diterima oleh Liputan6.com pada Kamis (18/4/2019).
Agenda pemilu yang digelar oleh PPLN Pretoria diikuti oleh total 144 pemilih, di mana menghasilkan dukungan mayoritas kepada Jokowi-Ma'ruf. Pasangan calon nomor urut 01 itu meraih 100 suara.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, hanya meraih 41 suara. Adapun surat suara yang tidak sah tercatat sebanyak 3 suara.
Sementara itu, PDI Perjuangan dilaporkan memimpin posisi lima besar partai yang paling banyak dicoblos pada pelaksanaan pemilu RI 2019 oleh PPLN Pretoria.
Secara berurutan, kelima besar partai tersebut adalah:PDI Perjuang (43 suara)PSI (35 suara)PKS (19 suara)Gerindra (10 suara)Demokrat (6 suara)
* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini
Diselingi Agenda Keakraban
Proses penghitungan suara oleh PPLN dan KPPSLN Pretoria, turut dihadiri oleh Duta Besar RI Suprapto Martosetomo, beberapa warga negara Indonesia (WNI) dan sejumlah media Afrika Selatan.
Meskipun dilaksanakan pada hari kerja, para WNI disebut terlihat antusisa memantau proses penghitungan yang diadakan di ruang serba guna KBRI Pretoria.
Selain itu, penghitungan suara kali ini juga dibarengi dengan kegiatan nonton hasil survei quick count, yang diselingi dengan suguhan kudapan khas Nusantara.
Advertisement
Jokowi-Ma'ruf Unggul di Tunisia
Di lain pihak, PPLN bersama dengan KPPSLN Tunisia mengumumkan telah selesai melakukan proses penghitungan surat suara pada Rabu 17 April 2019. Proses tersebut merupakan hasil dari pemungutan suara Pilpres 2019 yang dilaksanakan pada Minggu 14 April.
Pada pemilihan tahun ini, seluruh WNI di Tunisia yang tercatat berjumlah 142 oang, sudah menggunakan hak pilihnya melalui dua metode TPS dan jasa pos.
Itu artinya 100 persen pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DTP) dan Daftar Pemilih Tambahan PPLN Tunis, telah melakukan pencoblosan sesuai haknya.
Menurut informasi dari KBRI Tunis yang diterima pada hari Kamis, pemungutan di TPS sejumlah 139 pemilih dan melalui Pos sejumlah 3 pemilih.
Di samping itu terdapat 11 pemilih TPS yang telah memperoleh formulir A5 untuk pindah memilih di luar Tunisia.