CEO McDonald's Dipecat karena Berpacaran dengan Karyawannya

McDonald's telah memecat kepala eksekutifnya (CEO), Steve Easterbrook, usai dia menjalin hubungan asmara dengan seorang karyawan.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 04 Nov 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2019, 16:00 WIB
McDonald's Malaysia Berubah Nama Jadi Mekdi
McDonald's Malaysia Berubah Nama Jadi Mekdi (sumber: Twitter)

Liputan6.com, New Delhi - McDonald's telah memecat kepala eksekutifnya (CEO), Steve Easterbrook, usai dia menjalin hubungan asmara dengan seorang karyawannya sendiri.

Raksasa makanan cepat saji asal AS itu mengatakan, hubungan tersebut bersifat suka sama suka. Tetapi, Easterbrook telah "melanggar kebijakan perusahaan" dan menunjukkan "penilaian buruk," demikian seperti dikutip dari BBC, Senin (4/11/2019).

Dalam surel kepada staf, sang pengusaha Inggris mengakui hubungan tersebut dan mengatakan itu adalah kesalahan, meski dirinya berstatus duda cerai.

"Mengingat nilai-nilai perusahaan, saya setuju dengan dewan bahwa sudah waktunya bagi saya untuk pindah," katanya.

Dia juga telah mengundurkan diri sebagai presiden dan anggota dewan direksi McDonald's.

Sudah jadi aturan restoran waralaba itu untuk melarang manajer terlibat asmara dengan bawahan.

Perusahaan kini akan merilis seberapa banyak Easterbrook menerima pesangon --sebuah rincian yang akan diawasi ketat.

Sebelumnya, McDonald's telah dikritik atas pemberian pesangon yang terlalu besar kepada manajer, di mana Easterbrook diperkirakan menerima paket pembayaran sebesar US$ 15,9 juta per tahun 2018. Itu adalah 2.124 kali gaji karyawan, yang rata-rata sebesar US$ 7.473 per tahun.

Simak video pilihan berikut:

Manajer Karier McDonald's

ilustrasi logo McDonald's (AFP/Justin Sullivan)
ilustrasi logo McDonald's (AFP/Justin Sullivan)

Easterbrook (52) pertama kali bekerja untuk McDonald's pada tahun 1993 sebagai manajer di London sebelum melanjutkan kariernya di perusahaan.

Dia meninggalkan McDonald's pada 2011 untuk menjadi bos Pizza Express dan kemudian rantai makanan Asia, Wagamama, sebelum kembali ke McDonald's pada 2013, akhirnya menjadi kepala wilayah Inggris dan Eropa utara.

Easterbrook kemudian diangkat sebagai CEA McDonald's pada 2015.

Ia secara luas dikreditkan dengan merevitalisasi menu dan restoran perusahaan, dengan memperbarui toko dan menggunakan bahan-bahan yang lebih baik. Nilai sahamnya lebih dari dua kali lipat selama masa jabatannya di AS.

Di bawah kepemimpinannya, McDonald's juga memperluas pilihan pengiriman dan pembayaran mobile untuk menekankan kenyamanan.

Easterbrook akan digantikan oleh Chris Kempczinski, presiden McDonald's AS terbaru, dan berlaku efektif.

Dalam sebuah pernyataan, Mr Kempczinski mengucapkan terima kasih kepada Easterbrook atas kontribusinya, menambahkan: "Steve membawa saya ke McDonald's dan dia adalah seorang penyabar dan mentor yang sangat membantu."

Tahun lalu bos Intel Brian Krzanich mengundurkan diri karena memiliki hubungan suka sama suka dengan karyawan Intel, yang bertentangan dengan aturan perusahaan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya