Liputan6.com, Jakarta - Brunei melaporkan tidak ada kasus baru pasien positif Virus Corona COVID-19 pada Minggu 12 April. Namun, Kementerian Kesehatan Brunei menemukan adanya satu pasien yang pulih dan telah dipulangkan dari National Isolation Centre, kembali positif Virus Corona jenis baru.
Pasien itu mulai mengembangkan gejala untuk kedua kalinya dan dinyatakan kembali positif Virus Corona COVID-19 setelah 12 hari pulih, seperti dilansir the Straits Times, Senin (13/4/2020).
Kementerian pun langsung memerintahkan pasien yang pulih untuk menjalani isolasi diri selama 14 hari alih-alih tujuh hari di rumah setelah dipulangkan. Mereka juga akan dites kembali untuk mengetahui masih ada virus atau tidak.
Advertisement
Hinga Senin (13/4/2020), kasus Virus Corona COVID-19 di Brunei sebanyak 136 sejak pertaman kali terdeteksi pada 9 Maret. Total pasien yang pulih sebanyak 106.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1 Kematian
Brunei telah melaporkan satu kematian. Saat ini, ada 29 kasus yang masih dirawat di Pusat Isolasi Nasional, di mana dua pasien berada dalam kondisi kritis.
Kementerian menambahkan bahwa 66 orang masih menjalani karantina dan 2.334 orang telah menyelesaikan masa karantina. Beberapa 9.884 tes laboratorium untuk Covid-19 telah dilakukan.
Advertisement