Top 3: Meninggalnya Saudara Kembar Siam Tertua Sedunia Curi Perhatian

Berita tentang saudara kembar siam tertua di dunia yang meninggal pada usia 68 tahun menjadi sorotan di Top 3 kanal Global Liputan6.com.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 13 Jul 2020, 09:28 WIB
Diterbitkan 09 Jul 2020, 08:18 WIB
Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia, Ronnie dan Donnie Galyon.
Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia, Ronnie dan Donnie Galyon. (Drew Simon / Dayton Daily News via AP)

Liputan6.com, Jakarta- Saudara kembar siam tertua di dunia dilaporkan telah meninggal dunia pada usia 68 tahun.

Berita tentang kematian saudara kembar siam itu menjadi berita terpopuler di kanal Global Liputan6.com, Kamis (9/7/2020). 

Berita populer lainnya adalah WHO yang kembali mendapatkan kecaman di tengah pandemi Virus Corona

Dalam berita itu, dilaporkan bahwa kecaman yang kini WHO dapatkan adalah tentang penularan Corona COVID-19 via udara.

Artikel yang jadi sorotan lainnya membahas nama bayi perempuan yang paling banyak dipakai di dunia.

Nama pupuler pada bayi perempuan itu pun didapatkan berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan oleh babynamewizard.com tahun 2017. 

Berikut ini artikel terpopuler kanal Global dalam Top 3 Global Liputan6.com:

Saksikan Video Berikut Ini:

1. Saudara Kembar Siam Tertua di Dunia Meninggal Pada Usia 68 Tahun

Meninggal Dunia atau Berduka Cita
Ilustrasi Foto R.I.P atau Beristirahat dengan Damai. (iStockphoto)

Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia meninggal pada 4 Juli, di usia 68 tahun.

Ronnie dan Donnie Galyon, dari Beavercreek, Ohio, dilahirkan pada 28 Oktober 1951 dengan kondisi bergabung di bagian perut.

Mengutip AP News, Rabu (8/7/2020), pada tahun 2014, mereka mendapat tanda kehormatan karena menjadi pasangan kembar siam tertua di dunia sesaat sebelum ulang tahun ke-63.

Baca selengkapnya...

2. WHO Tuai Kecaman Lagi, Kini soal Penularan Virus Corona COVID-19 Via Udara

Kepala WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus (AFP)
Kepala WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus (AFP)

Apakah Virus Corona penyebab COVID-19, menyebar melalui partikel kecil di udara? Atau apakah faktor utama penularan percikan ludah terjadi ketika orang berbicara ataukah bernafas?

Jawabannya bisa memengaruhi tindakan pencegahan apa yang harus dilakukan warga untuk melindungi diri dari virus.

Kelompok yang terdiri dari 239 ilmuwan mengatakan, penularan melalui udara merupakan faktor utama, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Rabu (8/7/2020).

Baca selengkapnya...

3. Ini Nama Bayi Perempuan Paling Banyak Dipakai di Dunia

karakter zodiak
ilustrasi bayi tersenyum/Photo by Juan Encalada on Unsplash

Sofia adalah nama bayi perempuan paling populer di dunia, demikian hasil dari penelitian yang dilakukan oleh babynamewizard.com tahun 2017.

Pendiri situs, Laura Wattenberg, mengumpulkan statistik nama bayi dari 49 negara yang berbeda sebelum menjadikan Sofia pemenang utama, demikian dikutip dari laman The Independent, Rabu (8/7/2020).

Nama salah dewi dari mitologi Yunani ini adalah pilihan utama bagi orangtua untuk bayi mereka di Meksiko, Rusia, Argentina, Italia, Swiss, Estonia, Chili dan Slovakia.

Baca selengkapnya...

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya