Capres AS Joe Biden Kutip Hadis Nabi Muhammad

Capres AS Joe Biden mencoba menarik perhatian warga Musim untuk pilpres mendatang.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 22 Jul 2020, 11:35 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2020, 11:35 WIB
Joe Biden
Wapres AS Joe Biden. (Istimewa)

Liputan6.com, Washington, D.C. - Pilpres Amerika Serikat hanya tinggal empat bulan lagi. Berdasarkan berbagai survei nasional AS, Joe Biden dijagokan unggul dari calon petahana Presiden Donald Trump. 

Pada survei New York Times bersama Sienna College, Joe Biden unggul bagi pemilih wanita, pemuda, warga Afrika-Amerika, dan Hispanik. Terkini, Joe Biden tampak mencari perhatian masyarakat Muslim di AS. 

Ia pun sempat mengutip hadis nabi dalam video kampanyenya. 

"Sebuah hadis dari Nabi Muhammad menginstruksikan: Barangsiapa di antara kalian melihat suatu kemungkaran, maka hendaklah ia merubahnya dengan tangannya jika tidak bisa maka dengan lisannya, jika tidak bisa juga maka dengan hatinya," ujar Joe Biden, seperti dikutip Rabu (22/7/2020).

Hadis yang dikutip Joe Biden adalah riwayat Imam Muslim. Joe Biden berkata banyak orang yang sudah mengikuti ajaran Nabi Muhammad tersebut tiap harinya ke lingkungan sekitar.

Jika terpilih, Biden berjanji akan bekerja dengan komunitas Muslim untuk menegakan hal-hal baik tersebut ketimbang menjadikan warga Muslim sebagai target agenda politik.

"Jika saya mendapat kehormatan untuk dipilih menjadi presiden AS kita akan bekerja sama untuk mengubah yang salah menjadi benar, dan melihat dunia kta dan melihatnya lebih baik dengan tangan kita, dengan hati kita, dengan harapan kita," ujar Joe Biden.

Joe Biden yang dulu mendukung Perang Irak juga berjanji menyetop "Muslim ban" milik Donald Trump. Pada aturan itu, Donald Trump membatasi izin masuk warga dari Iran, Libya, Somalia, Sudan, Suriah, dan Yaman. 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Joe Biden Diminta Pilih Cawapres Wanita Non-Kulit Putih

Joe Biden, mantan Wakil Presiden AS ke-47 (AP/Steven Senne)
Joe Biden, mantan Wakil Presiden AS ke-47 (AP/Steven Senne)

Amy Klobuchar mengatakan bahwa ia telah keluar dari pemilihan untuk menjadi calon wakil presiden menjelang Pilpres AS 2020.

Melansir AP, Amy Klobuchar pada Juni lalu meminta capres dari Partai Demokrat, Joe Biden, untuk memilih seorang wanita kulit hitam atau kulit berwarna lainnya sebagai pengganti dirinya.

Amy Klobuchar mengatakan, ia telah menelepon Joe Biden pada Rabu malam dan membuat keputusan itu. Senator keturunan kulit putih di Minnesota tersebut juga diketahui telah melihat prospeknya jatuh ketika ketegangan rasial melanda AS. 

Amy Klobuchar mengatakan pada MSNBC, "saya pikir ini adalah momen untuk menempatkan wanita kulit berwarna pada tiket itu." Ia juga menyampaikan, "jika kamu ingin menyembuhkan bangsa ini sekarang - partaiku, ya, tapi bangsa kita - ini pasti cara yang hebat untuk melakukannya."

Dalam sebuah postingan via Twitter, Joe Biden memuji Amy Klobuchar pada 18 Juni, mengutip "keberanian dan tekadnya" dan berkata, "Dengan bantuan Anda, kami akan mengalahkan Donald Trump.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya