Alasan Mengapa Anjing Suka Mengejar Ekornya Sendiri

Ternyata ini alasan anjing suka mengejar ekornya sendiri.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 30 Jul 2020, 19:40 WIB
Diterbitkan 30 Jul 2020, 19:40 WIB
Anjing di Chile Dilatih Mengendus Penderita Covid-19
Anggota kepolisian Chile bermain dengan seekor anjing Golden Retriever bernama Clifford sebelum sesi latihan selama presentasi kepada pers di Santiago, Selasa (14/7/2020). Anjing itu dilatih untuk mendeteksi mereka yang mengidap covid-19 dengan mencium bau keringatnya. (Martin BERNETTI/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Jika Anda mendapati diri Anda memainkan pena tanpa henti selama rapat yang panjang, mungkin Anda sedang merasa bosan atau cemas. 

Menurut Reader's Digest, anjing sering mengejar ekornya karena alasan yang sama.

Melansir Mental Floss, Kamis (30/7/2020), ketika seekor anjing merasa sedang stres atau hanya perlu menjaga dirinya terhibur saat Anda sibuk, ia mungkin mulai mengejar ekornya sebagai taktik untuk menenangkan diri.

"Kami menyebut perilaku perpindahan ini, mirip dengan manusia yang memutar-mutar rambut mereka atau mengetuk kaki mereka," ujar Russell Hartstein, konsultan perilaku anjing bersertifikat dan pendiri Fun Paw Care.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Cari Perhatian

Aktivitas Para Hewan Saat Hujan Salju Tebal Terjang Eropa
Seekor anjing pudel berlari saat salju tebal turun di Brenchley, Inggris, Selasa (27/2). (Ben STANSALL/AFP)

Jika perilaku menggemaskan itu tidak pernah gagal untuk mendapatkan banyak tawa dan tepukan dari manusia di ruangan itu, anjing Anda mungkin belajar menggunakan aktivitas ini sebagai cara untuk mendapatkan perhatian positif juga. 

Biasanya, anak-anak anjing lebih cenderung berperilaku secara gesit, dan mereka secara bertahap melepaskan perilaku seiring bertambahnya usia. 

Perilaku itu bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan secara umum, tetapi Anda harus memperhatikan jika itu terjadi setiap hari. 

Seperti yang dijelaskan Cesar's Way, ini bisa berarti bahwa anjing Anda telah mengembangkan gangguan kompulsif untuk mengatasi hal-hal seperti kecemasan perpisahan atau trauma masa lalu. 

Atau, jika kebiasaan itu muncul tiba-tiba dan anjing Anda tampak menggigit atau mengunyah ekornya, itu bisa menjadi tanda bahwa cacing, kutu, atau masalah medis lain mengganggu anjing Anda. Dalam kedua kasus itu, Anda harus membawanya ke dokter hewan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya