Gara-Gara Anak Kecil Tak Pakai Masker, Pesawat di Kanada Gagal Terbang

Pesawat dengan nomor penerbangan 652 hendak berangkat dari Calgary ke Toronto, Kanada. Namun terpaksa jadwal dibatalkan dan penumpang diperintahkan untuk turun gara-gara anak kecil tak bermasker.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 10 Sep 2020, 18:35 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2020, 18:35 WIB
Ilustrasi pesawat.
Ilustrasi pesawat. (dok. epicantus/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

Liputan6.com, Jakarta - Penerbangan Kanada dibatalkan dan polisi dipanggil lantaran seorang anak kecil tidak memakai masker.

Safwan Choudhry orang tua dari anak tersebut mengatakan bahwa pihak maskapai WestJet ingin anaknya yang berusia 19 bulan memakai masker, tetapi bayi perempuan itu tidak berhenti menangis.

Dikutip dari laman BBC, Kamis (10/9/2020) maskapai tersebut mengatakan masalahnya bukan pada bayi, tetapi ada pada anak perempuan lainnya yang berusia tiga tahun yang juga tak memakai masker.

Pesawat dengan nomor penerbangan 652 itu hendak berangkat dari Calgary ke Toronto, Kanada. Karena insiden ini, terpaksa jadwal dibatalkan dan semua penumpang diperintahkan untuk turun.

"Ini tidak seperti apa saya pikirkan, apalagi mengalaminya," kata Choudhry kepada BBC.

Choudhry mengatakan kepada BBC bahwa putri tertuanya, yang berusia tiga tahun, sedang makan camilan sebelum lepas landas.

Ketika pramugari mendekati mereka dan meminta agar kedua anak mereka memakai masker. Dia bilang dia dan istrinya sudah menggunakan masker.

Dia bertanya apakah putrinya bisa menghabiskan camilannya, tetapi pihak maskapai mengatakan mereka memiliki "kebijakan tanpa toleransi" dan tidak akan menutup pintu pesawat jika anaknya belum menggunakan masker.

Choudhry mengatakan anak perempuannya yang berusia tiga tahun sudah memakai masker, setelah keributan terjadi.

Dia juga mengatakan bahwa maskapai Kanada itu bertindak agresif, dan memberi tahu mereka bahwa karena putri bungsunya tidak memakai masker maka seluruh penumpang terkana imbasnya. Choudhry mengatakan dia dan istrinya menghormati keputusan itu. Mereka akhirnya setuju untuk pergi.

Karena jika tidak, mereke bisa ditehan, didenda bahkan dipenjara.

Simak video pilihan berikut:

Apa yang Dikatakan WestJet?

Ilustrasi penumpang pesawat.
Ilustrasi penumpang pesawat. (dok. RyanMcGuire/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

WestJet membantah bahwa bocah tiga tahun itu memakai masker.

Maskapai penerbangan tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Karena ketidakpatuhan orangtua untuk mengenakan masker pada anak mereka yang lebih tua yang berusia di atas dua tahun, kru kami memberi tahu orang dewasa tentang peraturan yang harus kami ikuti.

"Awak kami meminta kehadiran pihak berwenang setelah penumpang menolak untuk mematuhi perintah."

Sebuah video yang diambil dengan telepon milik Choudhry menunjukkan putri sulungnya mengenakan masker di pesawat, setelah polisi tiba di pesawat.

Suara beberapa penumpang bisa didengar dalam video kejadian yang mengejek polisi dan awak pesawat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya