Anies Baswedan Positif COVID-19 Curi Perhatian Dunia

Media asing dari Singapura, Hong Kong, Arab, hingga Amerika turut menyoroti Anies Baswedan yang positif COVID-19.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 01 Des 2020, 14:34 WIB
Diterbitkan 01 Des 2020, 13:57 WIB
Anies Baswedan
Rencana pembukaan bioskop, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tegaskan pelaku usaha bioskop harus patuhi protokol kesehatan saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (26/8/2020). (Dok Tim Komunikasi Publik Satgas COVID-19)

Liputan6.com, Jakarta Media di banyak penjuru dunia menyorot Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinyatakan positif COVID-19. Wagub DKI Jakarta Riza Patrika juga terinfeksi, sehingga jajaran pimpinan ibu kota Indonesia kini sudah terimfeksi Virus Corona jenis baru itu. 

Anies Baswedan positif COVID-19 pada Selasa (1/12/2020). Kabar tersebut menjadi sorotan banyak negara di dunia, mulai dari Singapura, Arab, Swedia, hingga ke Amerika Serikat. 

Al Khaleej dari Uni Emirat Arab merilis artikel "Gubernur Jakarta terpapar Covid-19 sebagaimana infeksi di Indonesia naik" (Jakarta governor contracts Covid-19 as Indonesia infections spike).

Artikel itu turut membahas nasib Wagub Riza dan rekor penularan Virus Corona jenis baru itu di Indonesia. 

Media Singapura Channel News Asia dan The Star dari Malaysia menulis kabar serupa. Anies Baswedan turut disorot karena kebijakan COVID-19 yang longgar serta hadir di acara Rizieq Shihab di tengah pandemi.

South China Morning Post menulis "Virus Corona: Gubernur Jakarta terinfeksi" (Coronavirus: Jakarta Governor Anies Baswedan infected). Pada artikel itu disebut bahwa Anies merupakan tokoh politik kunci yang sedang mengisolasi diri akibat terinfeksi.

Media barat seperti Swiss Info dan Bloomberg turut mengabarkan Anies Baswedan yang positif COVID-19.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Siapa Pimpin Jakarta?

How Democracies Die merupakan buku karangan dari Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt (Instagram/Anies Baswedan)
How Democracies Die merupakan buku karangan dari Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt (Instagram/Anies Baswedan)

Sejauh ini Kemendagri belum menunjuk Pejabat Sementara atau Pjs di DKI Jakarta, mengingat Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakilnya Ahmad Riza Patria terkonfirmasi positif COVID-19.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mengatakan, alasannya belum menunjuk Pjs lantaran Anies Baswedan maupun Riza Patria masih bisa bekerja secara virtual, meski terkonfirmasi positif COVID-19. 

"Beliau berdua kan masih bisa bekerja secara virtual," kata Akmal kepada Liputan6.com, Selasa (1/12/2020).

Dia pun meminta, semua pihak mendoakan Anies Baswedan maupun Riza Patria untuk segera sembuh dari COVID-19.

"Kita doakan semoga Pak Gubernur dan Wagub DKI segera sembuh," kata Akmal.

Rapat Virtual

Gubernur Anies Baswedan
Gubernur Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan tetap bekerja dan memimpin rapat yang telah dijadwalkan, meskipun dirinya terkonfirmasi positif COVID-19. Sebab, rapat dilakukan secara daring atau virtual.

"Saya akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu," kata Anies dalam keterangan tertulis, Selasa (1/12/2020).

Dia mengaku dalam keadaan yang baik tanpa ada gejala COVID-19. Selain itu, Anies Baswedan menyatakan pihaknya akan melakukan isolasi mandiri terpisah dengan keluarganya.

"Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri. Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi," ujar Anies Baswedan.

Kantor Gubernur DKI Ditutup Sementara

FOTO: Anies Baswedan Penuhi Undangan Klarifikasi Polda Metro Jaya
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai memenuhi undangan klarifikasi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). Anies memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi terkait kerumunan massa di rumah Rizieq Shihab pada masa PSBB transisi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkonfirmasi positif COVID-19. Sesuai protokol kesehatan, kantornya ditutup sementara selama tiga hari.

Anies Baswedan menuturkan, selain kantornya, kantor Wakil Gubernur DKI Jakarta juga ditutup. Seperti diketahui Wagub DKI terkonfirmasi positif COVID-19 terlebih dahulu. 

"Seperti juga unit kantor wakil gubernur di Blok B sudah ditutup," kata Anies Baswedan.

Sementara, untuk gedung utama Balai Kota DKI tetap buka. Semuanya beroperasi dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat.

"Gedung utama balai kota, yang lokasinya berbeda dengan kantor gubernur dan wakil gubernur akan tetap akan beroperasi dengan protokol kesehatan ketat," jelas Anies Baswedan.

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut meminta agar masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan COVID-19 yang telah ditetapkan. Mulai dari memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

Anies Baswedan pun meminta doa agar diberi kesembuhan. "Mohon doanya agar bisa segera kembali sembuh dan Semoga Allah SWT melindungi kita semua dan merahmati kota Jakarta," kata dia.

Infografis Anies Positif COVID-19:

Infografis Siapa Cawagub DKI Pendamping Anies Baswedan?
Infografis Siapa Cawagub DKI Pendamping Anies Baswedan? (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya