Myanmar Tak Diundang ke Bali Democracy Forum 2021

Myanmar yang mengalami kudeta di awal 2021 tak hadir di Bali Democracy Forum (BDF) 2021.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 01 Des 2021, 12:58 WIB
Diterbitkan 01 Des 2021, 12:58 WIB
FOTO: Protes Kudeta Militer, Guru Sekolah di Myanmar Turun ke Jalan
Guru sekolah antikudeta mengenakan seragam dan topi tradisional Myanmar saat berpartisipasi dalam demonstrasi di Mandalay, Myanmar, Rabu (3/3/2021). Demonstran di Myanmar turun ke jalan lagi pada hari Rabu untuk memprotes perebutan kekuasaan bulan lalu oleh militer. (AP Photo)

Liputan6.com, Jakarta - Republik Persatuan Myanmar resmi tak diundang di acara Bali Democracy Forum ke-14 yang akan digelar pada 9 Desember 2021. Penyebabnya adalah gonjang-ganjing politik di Myanmar.

Seperti diketahui, militer Myanmar melakukan kudeta pada awal 2021. Kudeta yang awalnya berjalan mulus kemudian jadi penuh tumpah darah. 

"Kali ini kita tidak mengundang Myanmar," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah, dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/12/2021). 

Faizasyah mengatakan, masih ada isu terkait status pemerintahan di Myanmar yang membuat negara itu tak diundang ke Bali Democracy Forum.

"Sehingga di situ tidak diundang untuk hadir dalam kesempatan ini," terangnya.

Selain Myanmar, Sudan juga tidak diundang. Sudan juga mengalami kudeta milier pada Oktober 2021. Kondisi negara itu masih chaos.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Format Hybrid

Presiden Joko Widodo dan Menlu Retno Marsudi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-24 ASEAN-RRT yang digelar secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Selasa, 26 Oktober 2021.
Presiden Joko Widodo dan Menlu Retno Marsudi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-24 ASEAN-RRT yang digelar secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Selasa, 26 Oktober 2021. (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Berdasarkan infor Kemlu, BDF tahun ini masih menggunakan format BDF tahun lalu, yaitu format Hybrid, mengundang delegasi dari beberapa perwakilan negara dan organisasi internasional yang bertempat di Jakarta untuk turut hadir di Bali. Delegasi lainnya akan hadir secara virtual. 

The 14th BDF akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2021 di Sofitel Nusa Dua, Kawasan Nusa Dua, Bali pada pukul 10.00 - 17.00 WITA. 

Penyelenggaraan tahun ini dapat diakses masyarakat luas melalui penayangan di laman Sosial Media Resmi Kementerian Luar Negeri.

Hasil diskusi dari seluruh sesi diharapkan akan menjadi lebih informatif, inklusif, dan komprehensif karena tidak hanya membahas suatu isu dari sudut pandang pemerintah selaku pembuat kebijakan, namun juga dari berbagai stakeholder yang secara langsung berinteraksi di lapangan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya